Pusamania Borneo FC
Alan Bruno, Pesepakbola Brazil Digadang Bakal Jadi Striker
Lalu, gol-gol lainnya banyak dicetak pada babak kedua termasuk kedua striker yang bakal dipilih. Antara lain, Alan Bruno dan Ablode Yao Rudy.
Laporan wartawan Tribun Kaltim, Ade Miranti
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Awal rencana Pusamania Borneo FC (PBFC) bakal uji coba melawan Harbi Putra, Sabtu (22/8/2015) sore di Stadion Segiri Samarinda, rupanya mendadak berganti tim lawan pada last minute.
Lawan yang dihadapi justru GMC Sportivitas waktu mengikuti pertandingan Piala Pangdam VI/Mulawarman.
Hasil skor 8-1, PBFC menang mudah melawan tim yang pernah mengalahkan Harbi Putra. Tim utama PBFC sore itu, bertanding mulai babak awal hingga akhir dengan waktu 2x45 menit.
Ponaryo Astaman, baru tiba Jumat (21/8/2015) siang di mess PBFC, sudah harus bermain pada uji coba kali ini.
Dia hanya bermain pada babak pertama saja. Namun, telah menciptakan satu gol ke gawang GMC.
Lalu, gol-gol lainnya banyak dicetak pada babak kedua termasuk kedua striker yang bakal dipilih. Antara lain, Alan Bruno dan Ablode Yao Rudy.
Penyerang berkepala plontos asal Brazil, Alan Bruno (kiri) menjadi rekrutan anyar PBFC jelang Piala Presiden 2015. (HO/Fachrul B. Pratama)
Alan Bruno sendiri mencetak satu gol pada babak kedua. Sedangkan Yao Rudy, berhasil ciptakan dua gol pada babak terakhir. Uji coba Sabtu sore merupakan penilaian bagi kedua striker asing yang bakal dipilih.
Iwan Setiawan, Pelatih sekaligus Manajer tim PBFC mengatakan uji coba ini sudah memutuskan tidak akan menggunakan Roberto Kwarteh. Walaupun dari pengamatan Tribun Kaltim, Kwarteh berada di pinggir lapangan sedang mengamati pertandingan tim utama.
Iwan masih merahasiakan nama striker asing terpilih tersebut. Tetapi, nama Alan Bruno digadang-gadang bakal menjadi striker.
"Saya bicarakan dulu dengan manajemen. Tapi, kalau saya lihat, ketiga calon striker tidak ada yang sesuai dari segi permainan. Tapi, mau nggak mau kita harus pilih yang mendekati kriteria," paparnya.
Alan Bruno sendiri dari kacamata Iwan, dinilai bermain cukup bagus. Namun, masih terdapat kekurangan. Yaitu, banyak peluang lawan untuk mengambil tindakan gol.
Baca juga: Performa Menurun, Kwarteh Bakal Dicoret
Begitu pula dengan Yao Rudy. Saat di lapangan, Iwan meminta pendapat dari beberapa rekan Manajemen PBFC. Semuanya menyebut Bruno paling mendekati striker.
Dari pengamatan Iwan kepada pemain yang dibinanya, skuad Pesut Etam dinilai bermain dengan baik. Terutama dari sisi pertahanan.
"Seperti yang kita lihat, hasilnya sudah bagus. Seperti babak pertama sudah buat dua gol. Mereka main sesuai instruksi saya," ujarnya lagi.