Laka Lantas
Oli Tumpah di Jalan Poros Ini, Tiga Kecelakaan Maut Terjadi
Kecelakaan pertama terjadi dini hari tepatnya pukul 02.00 wita.
Penulis: Christoper Desmawangga |
Dia pun miminta kepada pengendara agar selalu waspada, menggunakan sabuk pengaman, perlengkapan standar dan membawa surat berkendara dengan lengkap.
"Hati-hati dan waspada saja, jangan lupa selalu menggunakan kelengkapan standart dan surat yang lengkap," tutupnya.
Tak Ada Lampu Penerangan Jalan
SERING terjadinya kecelakaan di jalan poros Samarinda-Bontang membuat sebagian warga yang bermukim di pinggir jalan tersebut was-was.
Terlepas dari kejadian tercecernya oli di jalan tersebut, jalan poros penghubung empat wilayah itu, yakni Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Bontang, memang dikenal sebagai jalanan yang kerap merenggut jiwa pengendara yang melintas di jalan tersebut.
Kontur jalan yang berkelok dan bergunung, ditambah dengan kurangnya penerangan jalan, serta sebagian jalan yang kerap berpasir membuat jalan tersebut semakin angker.
Warga sekitar yang tinggal di pinggir jalan tersebut pun berharap kepada pemerintah agar segera memasang lampu penerang dan memberikan pagar pembatas di sekitar jalanan yang terdapat jurang.
Baca: Waspadai 11 Titik Rawan Kecelakaan di Balikpapan
"Paling tidak lampu penerang dipasang dengan jarak yang berdekatan. Lalu, masih terdapat jalan yang bergelombang dan aspalnya sudah mengelupas," ucap Berry Purnomo (27) warga sekitar jalan poros Samarinda-Bontang, Sabtu (5/9/2015).
Guna menghindari benturan langsung dengan kendaraan yang melintas, dirinya pun sudah waspada jauh hari dengan memasang pagar di depan rumahnya.
"Waspada saja kalau ada mobil yang oleng dan menabrak rumah, saya sudah pasang pagar di depan rumah," ucapnya. (*)
***
UPDATE berita eksklusif, terbaru, unik dan menarik dari Kalimantan. Cukup likes fan page fb TribunKaltim.co atau follow twitter @tribunkaltim