Travelling dan Kuliner
Bali, Keindahan yang Tidak Pernah Habis
SIAPA yang tidak mengetahui keindahan dan keberagaman tempat wisata di pulau satu ini, t erlebih pulau ini menjadi tujuan wisata utama turis.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rita Noor Shobah
Yang lebih istimewa dari gelaran tari kecak ini yakni, tari diselenggarakan setiap harinya disaat matahari terbenam (sunset), yakni sekitar pukul 18.00 - 19.00 wita, lokasi tarian yang diselenggarakan tepat di atas bibir pantai kawasan Uluwatu itu, membuat para wisatawan tidak akan pernah ingin meninggalkan lokasi tersebut.
Setiap harinya, gelaran tari kecak diselenggarakan pada desa Pecatu, kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, atau berada kawasan pura Uluwatu. Cukup membayar Rp 100 ribu, kita dapat menyaksikan tari kolosal yang melegenda di Bali. Wisatawan dari berbagai belahan dunia pun dapat kita temui pada gelaran tersebut, pasalnya tari tersebut memang sangat diminati oleh wisatawan mancanegara dan domestik.
Namun, jangan sekali kali pergi ke pura Uluwatu dengan menggunakan perhiasan maupun kaca mata, karena disekitar kawasan tersebut, terdapat kawanan monyet liar, yang kerap merampas kaca mata dan perhiasan dari wisatawan. Tapi, jangan khawatir jika perhiasan dan kaca mata anda dirampas oleh monyet-monyet tersebut, karena terdapat pawang yang akan mengambilkan barang-barang tersebut, namun wisatawan harus membayar ke pawang tersebut, setiap barang yang diambilkan ke monyet tersebut. (*)
***
Follow @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim