Kasus Narkoba
Brigpol Amir Mahmud Libatkan Oknum Polisi, BNN Telusuri Otak Jaringan Narkoba Sumatera-Kalimantan
Brigpol Amir Mahmud bersama empat anak buahnya, ditangkap aparat BNN di Balikpapan karena memiliki 1.080,63 gram sabu dan 141 butir pil ekstasi.
BACA JUGA: Siasat Lihainya Terbongkar, Suami Istri Penghubung Bandar SS Ditangkap Polisi
"Jaringan dia masih dikembangkan. Ada oknum aparat. Tiga orang kira-kira segitu. Mereka yang membantu. Tidak terlibat langsung. Saya belum berani menjelaskan secara detail kalau sudah yakin baru," tambahnya.
Dedi menambahkan, Tidak ada peredaran narkotika di institusi. Di asrama dan lapas bisa saja terjadi. Ini masih tahap pemberkasan perkara hilir mudik. Tinggal menunggu penyidangan. BAP dikembalikan dan melengkapi administrasi.
Cari Otaknya
Humas Badan Narkotika Nasional (BNN) Slamet Pribadi menambahkan, hingga kini pihaknya masih menelusuri kasus narkoba yang melibatkan Amir, anggota Polda Kaltim yang tertangkap beberapa waktu lalu.
Menurutnya Amir saat ini sudah berstatus tersangka dan masih menjalani tahanan BNN untuk pengungkapan lebih lanjut.
BACA JUGA: Dua Kali Terjerat Narkoba, Roby Geisha: Tolong Jangan Sudutkan Orang Tua Saya
(KOMPAS.com/SRI LESTARI) - Roby Satria, Gitaris Band Geisha terlibat lagi kasus narkoba
Kasus tersebut bukan tidak mungkin akan berkembang dan bisa menyeret beberapa oknum anggota kepolisian lainnya.
"Seperti janji kami waktu rilis lalu, akan terus mencari siapa otaknya di balik jaringan ini" ucapnya kepada Tribun Kaltim via telepon Jumat (4/11/2015) malam.
Slamet mengakui, saat ini anggota Polisi tengah menjadi sorotan BNN. Namun Slamet menampik kabar yang menyebutkan BNN sudah menangkap 3 oknum anggota Polda Kaltim yang ditengarai terlibat dalam jaringan. Ia enggan menyebutkan perkembangan telusuran BNN.
"Kabar itu tidak ada. Tidak bisa dipastikan karena memang belum ada laporan dari tim. Kita tunggu saja sama-sama. Saya tidak bisa kasih tahu di mana lokasinya, karena ini sangat rahasia. Kasihan tim kami nanti sudah capek-capek di lapangan, belum tertangkap malah pencariannya sudah diberitakan media," ungkap Slamet.
BACA JUGA: Amir Aco Divonis Mati, Istrinya Malah Belum Tahu
(DOK-TRIBUN KALTIM) - Foto Amiruddin bin Rahman alias Aco (kiri) dan Rustam Effendi yang menjadi buron karena kabur dari Lapas Balikpapan, Selasa (19/11/2014)
Brigpol AM Dia ditangkap setelah anak buahnya diamankan. Kasus tersebut terbongkar saat penyidik BNN mengintai penyelundupan narkoba di Balikpapan.
Dari tangan mantan anggota BNN Provinsi Kaltim itu, penyidik BNN mengamankan barang bukti 1,080, 63 gram sabu dan 141 butir pil ekstasi. Dia mempunyai puluhan anak buah yang menjadi kurir untuk mengantarkan dan mengambil barang haram itu.
"Dia diduga mengendalikan peredaran 1.080,63 gram sabu dan 141 butir pil ekstasi. Dia oknum aparat, bahaya," tutur Dedi Fauzi saat dihubungi wartawan, belum lama ini.