Barcelona Cup
Enam Anak-anak Berbakat Ini Lolos Seleksi ke Spanyol
Enam anak asal Kaltim berkesempatan menimba ilmu dan mengikuti ajang pencarian bakat di klub elite dunia, Barcelona Fooball Club.
Pada program TC, dari daerah lain nantinya akan ada proses seleksi lagi, sehingga dari 40 anak tersebut akan bersisa 28 anak saja yang akan berangkat ke Barcelona.
Proses seleksi dilakukan langsung oleh SBAI, dalam hal ini dilakukan mantan pelatih PBFC Samarinda, Iwan Setiawan.
Dia lah yang mewakili SBAI dalam hal penseleksian pemain. “Untungnya, keenam anak asal Kaltim ini sudah dipastikan lolos dan masuk ke dalam 28 anak yang akan berangkat ke Barcelona tersebut,” kata Herwin.
Setelah melakukan TC hingga 6 Maret, keenamnya kemudian akan berangkat lagi ke Jakarta pada 27 Maret untuk mengikuti karantina di Puspitek Tangerang, kemudian langsung berangkat ke Barcelona pada 30 Maret mendatang.
Setibanya di Barcelona, turnamen selama empat hari akan diikuti oleh 29 anak U-12 dan 13 perwakilan Indonesia tersebut. Lawan yang akan dihadapi adalah perwakilan dari 28 negara lain yang juga ikut dalam ajang Barcelona Cup tersebut.
“Totalnya di Barcelona selama 6 hari. Empat hari ikut turnemen dengan sistem grup setengah kompetisi, kemudian dua hari untuk berkunjung ke Stadion kebanggaan Barcelona, Camp Nou. Lawan yang kami hadapi adalah anak-anak ternaik dari 28 negara yang juga ikut Barcelona Cup tersebut. Untuk turnamen akan digelar tepat di samping Stadion Camp Nou,” katanya.
Selain mengikuti turnamen, di ajang Barcelona Cup tersebut juga nantinya akan didatangkan 120 Telescouting dari klub-klub terkenal, seperti Barcelona, AS Roma, Real Madrid, Arsenal dan lainnya.
Mereka akan mencari anak-anak paling berbakat di ajang tersebut untuk ditawarkan bergabung dengan tim junior mereka. Tentunya juga dengan penawaran biaya hidup.
“Jika terpilih, maka ini menjadi anugrah tersendiri bagi aak-anak tersebut. Kapan lagi bisa mengikuti ajang internasional selain ini. Apalagi dengan adanya Telescouting dari beberapa klub yang juga akan hadir,” kata Herwin. (*)