Ramadhanku
Masih di Meja Kadis, Hasil Sidak Takjil Misterius
Namun karena kewenangan terkait publikasi ada di Disperindag Bulungan, pihak Labkesda tidak bisa berbuat banyak.
Penulis: Doan E Pardede |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Hasil inspeksi mendadak (sidak) takjil di sejumlah pasar Ramadhan di Tanjung Selor minggu lalu, masih misterius.
Walau sudah ada hasil, pihak-pihak terkait terkesan masih enggan membeberkan hasil temuannya.
Dian, salah seorang staf Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Bulungan ketika ditemui, Rabu (22/6/2016), mengatakan, seluruh sampel sudah diperiksa dan sudah ada hasil.
Namun karena kewenangan terkait publikasi ada di Disperindag Bulungan, pihak Labkesda tidak bisa berbuat banyak.
(Baca juga: Barang Kadaluarsa Tetap Diperjualbelikan, Disperindag Bakal Libatkan Kepolisian)
"Sudah selesai, tapi saya nggak berani. Nggak ada dari pak Gerilyawan (Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Bulungan)," katanya.
Sementara itu, Gerilyawan sendiri ketika dikonfirmasi, Selasa (21/6/2016), lalu mengakui bahwa hasil sidak sudah sampai ke Disperindag Bulungan.
Namun sayangnya kata dia, hasil tersebut ada di meja kepala dinas yang sedang berada diluar kota
"Ada di meja kepala dinas," katanya.
Jika memang nantinya ada pedagang atau pembuat penganan terindikasi menggunakan zat terlarang, kata dia, akan dilakukan pendekatan-pendekatan persuasif.
"Kita punya cara sendiri nanti," katanya.
Jika memang terbukti ada yang menggunakan zat berbahaya, kata Gerilyawan kala itu, penjual dan pembuat makanan akan diberi peringatan dan surat teguran.
Jika tetap bandel, pihaknya akan mengambil tindakan sesuai Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen.
"Ancaman pidana 5 tahun dan denda Rp.5 miliar," katanya. (*)
***
Perbarui informasi terkini, unik, dan menarik melalui medsos.
Join BBM Channel, invite PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim