Berita Eksklusif
Program Ekonomi Hijau Berefek Investasi tapi Belum Terasa Dampaknya ke Masyarakat
Program Tranformasi Ekonomi Hijau, menurutnya bisa memberikan efek investasi, tapi tidak terlalu signifikan.
"Kaltim tentu selalu menarik bagi investasi berbasis sumber daya alam. Sebaiknya Kaltim jangka panjang harus bersandar pada posisi sebagai penghubung dari Asia Timur dan Australia. Kaltim harus bisa menjadi pusat perairan di Indonesia. Inilah yang akan menari bagi investor," ungkapnya.
Kaltim masuk kategori zona ekonomi yang memiliki potensi besar. Ini terlihat dari fasilitas penunjang.
"Misalnya kaya SDA, lahan luas, perairan yang dalam dan memiliki beberapa pelabuhan serta bandara yang cukup memadai", tuturnya.
Baca: OJK Minta Pemda Jangan Lagi Andalkan Pertambangan Batubara
Menyadari potensi Kaltim bisa bertransformasi dengan segala aspek, perlu ditunjang pembangunan infrastruktur.
Andika menambahkan, mengembangkan potensi ekonomi Kaltim perlu mengembangkan sektor-sektor pertanian dan perikanan untuk mengembangkan pertumbuhan perekonomian khususnya di Kaltim.
Menariknya, Kaltim sebagai daerah yang menghasilkan sumber energi justru terkendala dengan listrik. Menurut Andika, kendala listrik merupakan dosa terbesar kemiskinan di Kaltim. (*)
***