Defisit APBD
Proyek Fisik Tahun Tunggal Anggarannya Dipangkas 25 Persen
Dana pinjaman itu, lanjut dia, antara lain bisa menyelesaikan program atau proyek fisik menjadi 100 persen.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Hasil rapat kesepakatan Badan Anggaran DPRD Kaltim dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Kaltim, mengorbankan program atau proyek-proyek tahun tunggal yang bakal dipangkas sekitar 25 persen dari nilai pagu anggaran proyek.
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemprov Kaltim, Joko Sutiono.
"Rata-rata, untuk proyek tahun tunggal, dioptimasi sampai 75 persen saja," kata Joko, kepada Tribun, Selasa (4/10/2016).
Joko menambahkan, berdasarkan informasi pemberitaan, bahwa pernyataan Ketua TAPD Provinsi Kaltim (Sekprov Rusmadi), diupayakan untuk memakai dana pinjaman ke pihak bank.
Dana pinjaman itu, lanjut dia, antara lain bisa menyelesaikan program atau proyek fisik menjadi 100 persen.
"Informasinya akan mengajukan dana pinjaman untuk menyelesaikan program kegiatan fisik menjadi 100 persen, yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan rakyat," tambahnya. (*)
***
Baca berita unik, menarik, eksklusif dan lengkap di Harian Pagi TRIBUN KALTIM
Perbarui informasi terkini, klik www.TribunKaltim.co
Dan bergabunglah dengan medsos:
Join BBM Channel - PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim