Ledakan Bom di Samarinda

Inilah Pengakuan Mantan Napi Bom Bali yang Tinggal di Samarinda

“Di Kaltim itu ada 8 orang, tersebar di beberapa daerah. Samarinda 4 orang, Tenggarong ada 1, Balikpapan 2 orang, dan PPU ada 1 orang,” ucapnya.

TRIBUN KALTIM/ANJAS PRATAMA
Muhammad Yunus, mantan napi jaringan bom Bali yang kini menetap di Samarinda, Kaltim, saat ditemui di Gedung Kesbangpol Kaltim, Senin (14/11/2016). 

“Juhanda itu lain kelompok. Saya tak kenal dan tak tahu sama sekali. Intinya dia direkrut oleh ayah dari Agung Prasetyo. Organisasi mereka lebih keras, dan ayahnya Agung Prasetyo itu juga berdasarkan informasi pihak kepolisian, sudah termasuk dalam kelompok radikal,” katanya.

Sementara itu, Ketua FKPT Kaltim Hasyim Miradjie, juga membenarkan adanya koperasi yang dihuni oleh mantan napi jaringan bom tersebut.

“Itu dilakukan agar mereka tidak kembali lagi ke kehidupan lama. Delapan orang ini sudah bisa dikontrol oleh FKPT. Mereka tak bisa dijauhi, jutsru harus didekati. Saat mereka keluar dari penjara, kan mengeluh, ekonomi sulit, kemudian terus dicurigai, dan lainnya. Jadi ada pertimbangan dari pusat, untuk bagaimana cara hidup mereka ke depan. Kalau dilepas begitu saja, justru berbahaya,” ucapnya.

Inilah daftar nama mantan napi jaringan bom di Kaltim:

 Samarinda

1. Muhammad Yunus
2. Amin Abdullah
3. S Topo
4. Sopiyan Hadi

Tenggarong, Kukar

 Muhasib

 Penajam Paser Utara

 Priyanto

 Balikpapan

1. Iman
2. Sirojul Munir

Sumber: FKPT Kaltim, hasil wawancara (*)

*****
Baca berita unik, menarik, eksklusif dan lengkap di Harian Pagi TRIBUN KALTIM
Perbarui informasi terkini, klik  www.TribunKaltim.co
Dan bergabunglah dengan medsos:
Join BBM Channel - PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co,  follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim
Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved