Ini 8 Tumbuhan yang Bisa Jadi Obat Mulai Pasca-melahirkan hingga Ssst. . . Sari Rapet dan Obat Kuat
Penduduk etnis asli Kalimatan memiliki pengetahuan tradisional untuk memanfaatkan berbagai tanaman hutan sebagai obat.
Penulis: Amalia Husnul A | Editor: Amalia Husnul A
Nama daerah: durian, duren, derian
Nama latin: Durio ziberthinus Murray yang sinonim dengan Durio acuminatissima Merr
Eitss.. bukan buahnya lho ya.
Etnis Kutai di daerah Kutai Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur meyakini khasiat kulit batang durian untuk mengobati pasca-melahirkan.
Sementara etnis Kutai di Menamang, masih di kabupaten yang sama menggunakan kulit batang durian sebagai campuran bahan bedak dingin untuk menghaluskan kulit wajah.
Selain sebagai bedak dingin, bagi wanita pasca-melahirkan juga dibalurkan bedak dingin ini ke seluruh tubuhnya.
3. Kayu serai

Nama latin: Syzygium sp.
Kandungan kimia: Polifenolat, tanin, steroid, kuinon, saponin
Untuk wanita pasca-melahirkan biasanya diminumkan air rebusan kulit bagian dalam yang terdapat pada batang pohon kayu serai.
Ini dilakukan masyarakat Kutai di Menamang, Kalimantan Timur.
Selain itu, dapat juga digunakan untuk mengobati diare, ambeien.
Agar awet, masyarakat biasanya menjemur kulit batang sehingga dapat disimpan untuk digunakan sewaktu-waktu.
4. Litu atau Mintu

Nama latin: Ligodium circinatum (Burm.f) Sw.