Korem 091 Aji Surya Natakesuma
Jangan Leawatkan Momen 171717 di Semua Tempat Ibadah di Indonesia
kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di beberapa tempat ibadah, selain di Korem 091/ASN
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Januar Alamijaya
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) menggelar doa bersama, dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Diperkirakan, lebih dari seribu peserta yang akan hadir pada doa bersama bertajuk 171717 yg dilaksanakan dalam rangka HUT RI ke 72 tahun, yang dilaksanakan Kamis (17/8/2017) besok, mulai pukul 17.00 Wita.
Baca: Mengenaskan, Begini Risikonya Jika Pasien Kanker Memilih Pengobatan Alternatif
Kepala Pembinaan Mental (Kabintal) Korem 091/ASN, Kapten Inf Samsul Fikry mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di beberapa tempat ibadah, selain di Korem 091/ASN.
“Kegiatan 171717 akan dilaksanakan pada tanggal 17 pukul 17.00 - 18.00 Wita. Untuk umat muslim di fokuskan di masjid Korem 091/ASN. Untuk agama yang lain terpusat di masing-masing tempat ibadah," tuturnya, Rabu (16/8/2017).
Bagi umat nasrani doa bersama dilaksanakan di gereja GPIB Immanuel, jalan J Sudirman, sedangkan umat hindu di Pura Jagat Hita Kirana, jalan Sentosa, serta umat budha di Buddihist Center, jalan DI Panjaitan.
“Kegiatan doa bersama ini sesuai dengan arahan Panglima TNI untuk menjaga kerekatan bangsa, tidak hanya secara fisik semata, tapi juga dilaksanakan secara rohani juga," ujarnya.
Sudah sepantasnya dalam membangun negara ini dengan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan yang tinggi. Karena itu, di HUT ke 72 RI ini kami mengajak masyarakat bersama-sama berdoa untuk para pahlawan serta untuk keamanan dan ketentraman negara hingga selalu mendapat keselamatan.
Baca: Semut yang Kecil Ternyata Bermanfaat Besar untuk Hutan Kalimantan, Ini Perannya
Selain itu kegiatan ini juga sebagai momentum untuk bersilaturahmi dan mendekatkan diri kepada Tuhan, dan kami mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat agar hadir untuk berdoa bersama.
“Doa bersama ini tidak hanya untuk satu umat, tetapi untuk semua umat dan agama yang dianut, terangnya. (*)