HUT Kemerdekaan RI
Luar Biasa, Tali Bendera Nyangkut, Pria Berseragam Korpri Langsung Panjat Tiang
Tali bendera tiba-tiba macet saat pasukan pengibar hendak menarik tali tersebut.
TRIBUNKALTIM.CO - Seluruh instansi pemerintahan menyelenggarakan Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis (17/8/2017).
Termasuk, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Upacara 17 Agustus di UIN Alauddin dilaksanakan di Kampus 2 Samata, Jl H.M Yasin Limpo, Gowa.
Baca: Jumiati Jiu, Pelajar dari Pedalaman yang Terpilih Sebagai Pembawa Baki Bendera
Salah satu bagian dalam upacara yang menyita perhatian yaitu pengibaran sang merah putih oleh pasukan pengibar yang akrab disapa Paskibra.
Dan kejadian yang tidak diinginkan terjadi di kampus UIN Alauddin Makassar. Tali bendera tiba-tiba macet saat pasukan pengibar hendak menarik tali tersebut.

Walhasil, seorang pria berseragam Kopri dengan sigap memanjat tali untuk memperbaiki tali yang nyangkut,
"Paskibrakanya sangat terlatih sehingga tidak ada yang panik dan dengan sigap," kata Humas UIN Alauddin, Ismi, Kamis sore.
Baca: Masuk Kategori Justice Collaborator, Nazaruddin dan Gayus Dapat Remisi Pengurangan Hukuman
Namun, kata Ismi, inseden tersebut tidak berlangsung lama.
Rayakan HUT RI dengan Suasana Dramatis
Musibah sepertinya bukan halangan bagi warga Kota Balikpapan, Kalimantan Timur untuk memperingati HUT Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kamis (17/8/2017), wilayah Kota Balikpapan diguyur hujan deras sejak dini hari.
Akibatnya, sejumlah ruas jalan dan permukiman warga terendam banjir.
Baca: Kisah Polisi Pengawal Bung Karno, Tak Tahu jika Proklamasi Bakal Dibacakan
Salah satu lokasi yang menjadi langganan banjir adalah Jalan Beller (Jl Mayor Pol Zainal Arifin) di Kelurahan Damai, Balikpapan Selatan.
Namun banjir yang menerjang wilayah itu rupanya tak menyurutkan niat warga untuk melaksanakan upacara bendera.
Baca: Inilah Permintaan Terakhir Paskibra Cantik, Sebelum Meninggal Dunia, Aritya Sempat Mencobanya
Momen ini terekam lewat postingan Instagram @balikpapantl, yang merepost foto-foto dari akun @ndro_santo.
Dalam postingan itu tampak warga mengikuti upacara bendera dengan khidmat meski harus basah-basahan terendam air lumpur.
Baca: Dua Potongan Kaki Perempuan Ditemukan di Tong Sampah Oleh Pemulung
Pasukan pengibar bendera juga terlihat memakai seragam kebesaran berwarna putih-putih.
Paskibra yang terdiri dari tiga pria ini memakai celana selutut, sementara kaki mereka terendam air. (*)