Idul Adha
Dahsyat! Sapi Merek Mobil Mewah Laku Rp 100 Juta, Ini yang Bikin Harganya Selangit
"Saya buka harga 125 Juta, pembeli tawar Rp 90 juta. Tapi akhirnya deal Rp 100 juta," katanya saat ditemui media ini.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
Baca: Donald Trump Ancam Bubarkan Pemerintahannya demi Membangun Tembok Perbatasan Meksiko
Baca: Diam-diam Presiden Filipina Rodrigo Duterte Tertangkap Kamera Bertemu Kepala Mata-mata Australia
Kendati demikian Hasan hanya membawa 3 sapi limosin ke Balikpapan.
"Harganya juga spesial, makanya kita bawa 3 aja. Alhamdulillah, ketiganya terjual," tuturnya.
Sapi limosin seberat 1 ton laku dengan harga Rp 100 juta, sementara 2 sapi yang lain terjual Rp 20 juta.
"Kalau yang dua itu masih kecil, umurnya 1 sampai 2 tahun. Nah, kalau yang besar ini umurnya 6-7 tahun," bebernya.
Pantas saja dihargai dengan harga selangit, sapi limosin yang terjual Rp 100 juta tersebut memiliki daging bersih mencapai 500 kilogram.
Selain itu perawatannya juga berbeda.
Kalau sapi jenis biasa hanya memerlukan pakan 1 karung rumput setiap hari, berbeda dengan limosin yang bisa makan 3 sampai 5 karung rumput.
"Itu belum dedak dan vitaminnya," akunya.
Belum lagi harga di pelelangan sapi di Gorontalo memang sudah tinggi.
Seekor sapi limosin usia 5 tahun ke atas dihargai peternak sapi sekitar Rp 60-70 juta.
"Sapi limosin ini dirawat lebih dari 10 bulan," ucapnya.
Transaksi pembelian seluruh sapi yang ada di lapaknya tersebut menggunakan uang panjar terlebih dahulu.
Saat hari H, bila pembeli melunasi, barulah sapi diantar.
Saat ditanya, omset dan keuntungan penjualan sapi kurban di lapaknya, pria yang tinggal di kawasan Kampung Timur, langsung menyeka dahinya, sesaat menghembuskan nafas panjang.
"Menurun mas. Ini aja baru terjual 60 sapi. Di tahun-tahun sebelumnya bisa capai 80 sampai di atas 100. Kalau ditanya kenapa, ya karena krisis ekonomi, mungkin," selorohnya. (*)