Astaga, Nenek Usia 73 Tahun Dibacok 6 Pemuda Sampai Tewas
Elih dibacok oleh pelaku dengan mengunakan golok di bagian tangan hingga putus, kaki, dan di bawah ketiak sebelah kanan.
TRIBUNKALTIM.CO - Seorang nenek-nenek bernama Elih (73) telah menjadi korban pengeroyokan salah sasaran oleh sekumpulan pemuda yang tidak suka pacar temenanya diganggu.
"Motifnya mau membalas karena ada kejadian sebelumnya, mereka menduga bahwa di warung ketika ada salah satu teman mereka mengantar pulang pacarnya kemudian merasa digangu oleh orang dari timur sehingga mereka berkesimpulan bahwa kalau ada orang dari Timur ini merupakan salah satu ormas di Tangerang Selatan," kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Fadli Widyanto di Polres Tangsel, Selasa (29/8/2017).
Baca: Pasangan Seleb ini Kedapatan Mesra-mesraan di Luar Negeri, Padahal Belum jadi Suami Istri
Kronologinya pada tanggal 13 Agustus 2017, sekitar jam 11.00 WIB di Pos Ormas Pemuda Pancasila samping Sekolah Binus kelurahan Lengkong, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang selatan terjadi pembacokan.
Saat kejadian, Elih dibacok oleh pelaku dengan mengunakan golok di bagian tangan hingga putus, kaki, dan di bawah ketiak sebelah kanan.
"Korban meninggal dunia karena kehabisan darah. Kita ketahui bersama lukanya ada di tangan, putus tangannya, dan di beberapa tempat lainnya terkena sabetan golok dari pelaku," lanjutnya.
Baca: Bibir Hitam Bikin Gak PD? Begini Cara Mengatasinya
Saat ini sudah ada enam tersangka yaitu MBM (16) ditangkap di daerah Pondok Aren, FSL alias KMG (21) ditangkap di daerah Kembangan, Jakarta Barat, M.PRN alias MDR (39) ditangkap di daerah Depok.
Kemudian RTO alias UBY (26) ditangkap di daerah Kembangan Jakarta Barat, SMT RYD alias MM (39) ditangkap di daerah Sawangan Depok, dan BCRI alias BR (18) ditangkap di daerah Ciledug.
Dari hasil intograsi, para tersangka menerangkan sebelum melakukan perbuatan tersebut berkumpul di samping SPBU Regency Graha Raya Bintaro Tangerang Selatan.
Kemudian tersangka mendapat perintah dari seseorang atas nama UB yang masih DPO untuk mengambil senjata tajam dari bagasi mobil Toyota Avanza warna silver.
Baca: Bos First Travel Masih Punya Uang Rp 7 Miliar, Disini Disimpannya
Setelah itu UB melakukan provokasi sehingga para tersangka melakukan konvoi dengan mengunakan sejumlah unit sepeda motor di daerah serpong.
Sesampainya di sebuah gardu sebuah ormas, para tersangka terpancing untuk melakukan upaya kekerasan dengan tanpa berfikir panjang sehingga nenek Elih yang sedang beristirahat di tempat tersebut menjadi korban.
Baca: Sepasang Kekasih Diburu Polisi London karena Terekam Berhubungan Seks di Platform Stasiun Kereta Api