Kebugaran
Terpaksa Olahraga Jika Ada Maunya, Inikah Anda?
Setelah dipikir-pikir, kesibukan Danita sehari-hari yang membuat berat badannya bertambah.
Baca: Simak Ya, Hindari Empat Kebiasaan Ini Setelah Berolahraga Lari . . .
Baca: Pilih Olahraga atau Tidur Cukup, Mana yang Lebih Baik?
Melepas stres
Terlalu sibuk dan lelah kerap membuat jenuh, stres, dan depresi. Siapa sangka, olahraga dapat menangkalnya.

Ilustrasi stres
Aktivitas olahraga yang mendorong Anda lebih banyak bergerak dan berkeringat akan melepaskan hormon endorfin dalam tubuh.
Hormon “bahagia” tersebut bisa mengurangi level kecemasan dan stres seseorang.
Kepadatan tulang dan kekuatan otot
Perempuan dan laki-laki yang olahraga secara rutin umumnya bisa mendapatkan massa tulang yang lebih tinggi (kepadatan dan kekuatan tulang maksimum) dibandingkan mereka yang tidak.
Melansir dari National Institutes of Health (NIH) Osteoporosis and Related Bones Diseases National Resources Center, melalui niams.nih.gov pada Mei 2015, massa tulang kebanyakan orang mencapai puncaknya di usia 30.
Setelah itu, kepadatan tulang akan berkurang.
Karenanya, ada pentingnya olahraga rutin sejak dini.
Selain itu, olahraga juga meningkatkan kekuatan otot, keseimbangan, dan koordinasi yang bisa mencegah Anda dari fraktur.
Menjaga Stamina Tubuh
Berolahraga secara teratur juga bisa meningkatkan sel pembunuh kuman alami dalam tubuh.
Karena daya imun meningkat, Anda tak akan gampang sakit.