Inilah yang Dilakukan Gadis Pemalang hingga Bule Belanda Jatuh Cinta dan Melamarnya

Raymond Vellekop nekat seberangi benua untuk bertemu perempuan pujaan hatinya di Pemalang.

Istimewa
Pemuda asal Belanda, Raymond (kiri) bersama gadis pujaannya asal Pemalang, Isti Khumairoh 

Baca: Mobil Mewah Sitaan KPK Dilelang Murah, Apa Alasannya?

undefined
Isti Khumairoh bersama sang ibu | Tribun Jateng/Mamdukh Adi Priyanto

Dia bekerja dalam bidang ekspedisi pengiriman barang impor dan ekspor.

Khumairoh dulu pernah jadi TKI di Singapura.

Juga pernah ambil kursus Bahasa Inggris.

Jadi dia bisa cukup berbicara bahasa Inggris.

Tak hanya kenal sang pacar, Khumairoh juga berusaha mengakrabkan diri dengan orang tua Raymond yang tinggal di Belanda.

Dia kadang berkomunikasi lewan pesan atau lewat video call.

Raymond kemudian kembali pada hari minggu 17 September untuk melamar perempuan yang telah membuatnya lakukan hal nekat.

Kelak saat mereka melaksanakan pernikahan, keluarga di Belanda ingin pernikahan menggunakan adat Indonesia.

Keraton Yogyakarta punya tempat spesial di hati keluarga bule yang berusia 28 tahun ini.

Keluarga Raymond akan datang ke Pemalang dan ingin memakai baju ala Keraton Jogja.

Wajar saja keluarga Raymond meminta keluarga di Indonesia menyiapkan hal ini.

Sebab, tetangga rumah mereka adalah warga negara Indonesia asal Yogyakarta yang sedang belajar.

Khumairoh bilang, "Karena ngobrol-ngobrol dengan orang Yogyakarta di Belanda, jadi keluarga Raymond tertarik."

Mereka baru menikah di tahun 2018 karena, "Kami harus mengurus surat-surat dan paspor dulu."

Sebelumnya, ibu Khumairoh tak pernah terpikir apa-apa bahwa sang anak akan berjodoh dengan seorang bule.

Satu harapan ibunda, "Asalkan pria itu mau pindah agama."

Khumairoh tak pernah terpikir bahwa aktivitas keisiengannya ini malah berbuah karunia dahsyat. (Grid.ID/Ahmad Rifai)

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved