Gara-gara Taksi Online Penumpang di Jalan Sepi, Sopir Angkot Ini Nekat Jadi Bandar Togel
Caranya mudah, cukup setor angka, dia langsung akan mengirimkan nomor melalui ponsel.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
"Setiap pemasang, kalau tembus angkanya bisa dapat Rp 10 juta. Jadi orang tinggal datang, tulis angka, nanti saya kirim lewat hape. Sehari bisa kumpulin sampai Rp 500 ribu," kata Hajid saat berada di ruang pemeriksaan Jatanras Polres Balikpapan, Kamis (28/9/2017).
Pelanggan Hajid merupakan sesama sopir. Setiap hari biasanya Hajid mendapatkan omset sekitar Rp 500 ribu. Dari sana dia mendapatkan keuntungan sekitar Rp 50 ribu per hari.
"Biasa orang datang nulis di kertas, ada juga lewat SMS atau telpon, kalau mau beli nomor," tuturnya di ruang Jatanras Polres Balikpapan, Kamis (28/9/2017).
Baca juga:
Blangko Terbatas, Disdukcapi Prioritaskan Golongan Ini untuk Terima e-KTP Lebih Dulu
Di Rumah Sakit Ini, Petugas di UGD Dilarang Bertanya Soal Uang ke Pasien
Serba Salah, Warga Sempat Tanam Pisang dan Taruh Kursi Karena Jalan Ini Sering Berlubang
Bolos Kerja Demi Beli Sabu, 2 Karyawan Toko Diciduk Polisi
Cuma Bermodal Ini, Perempuan Cantik Menipu Korbannya Lewat Investasi Bodong
Sebelum Diamankan Warga, Residivis Curanmor Cari Rumah Anggota Polisi, Ada Apa?
Wah, Kota Tepian Baru Saja Kebagian 4 Ribu Blanko e-KTP
Paur Subbag Humas Polres Balikpapan, Iptu Tri Ikwan DJ kepada Tribunkaltim.co mengatakan pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti, yakni uang Rp 245 ribu hasil perjudian togel, rekapan judi togel, dan handpone yang digunakan untuk transaksi.
"Dari hasil penyidikan tersangka ini sudah beroperasi selama kurang lebih lima bulan. Jadi dia selain berprofesi sebagai sopir angkot juga nyambi judi togel," tutur Tri.
Akibat perbuatannya, Hajid dikenakan pasal 303 KUHP tentang perjudian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
"Dia belajar lewat internet dan youtube. Pekerjaan aslinya sebenarnya sopir. Jadi di waktu luang dia gunakan jadi bandar," katanya. (*)