Ingin Anak Laki-laki, Pasangan Ini Lakukan Aborsi, tapi Akibatnya Sungguh Menyesakkan
Hal ini juga membuat pemerintah di negara ini melarang para dokter untuk membocorkan jenis kelamin janin.
Pemkab Berau Bentuk Tim Reaksi Cepat, Ini Tugas dan Fungsinya
Bawa 4000 KTA, Golkar Daftar ke KPU Balikpapan
Gugup Lihat Polisi, Aditya Buang Sabu di Jalan
5 Hal Ini yang Bikin Ibu-ibu Nekat 'Serbu' Kantor DPRD Balikpapan Protes Penutupan Angkutan Online
Setelah dilakukan pengecekan, dokter tersebut mengatakan bahwa janin yang dikandung wanita tersebut adalah perempuan.
Sang dokter telah memastikan 100 persen bahwa janin tersebut adalah perempuan.
Merasa kecewa, suami-istri ini justru memilih lakukan aborsi.
Mereka membayar 500 Yuan (Rp1 juta) untuk melakukan aborsi.
Saat itu, si wanita tengah hamil 4 bulan.
Pasangan ini menemukan sebuah klinik ilegal lainnya untuk melakukan aborsi.
Sayangnya, saat sang janin keluar, hal mengerikan terjadi.
Ternyata, janin tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Kejadian buruk tak berhenti sampai di situ saja.
Akibat metode aborsi yang salah, sang istri mengalami kerusakan organ.
Ia kini tak bisa hamil lagi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/minta-aborsi_20170729_161155.jpg)