Sertakan Modal Rp 150 M dan Deposito Rp 400 M ke Bank, Ini Kalkulasi Keuntungan Pemprov Kaltara
Investasi dana Pemprov Kalimantan Utara ke lembaga keuangan perbankan diakui Gubernur Kalimantan Utara.
Baca: INFO CPNS 2017 - SKB Digelar November Ini, tapi Belum Tentu yang Lulus SKD Bisa Maju
Yang Pemprov laksanakan sejauh ini kata Irianto, bunga deposito yang masuk, langsung ke kas daerah.
"Dan kalau jatuh tempo pasti dilaporkan. Langsung dikelola oleh Biro Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Sedangkan bunga tadi masuk dulu ke Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD)," sebutnya.
Selain mengharapkan bunga deposito, Pemprov Kalimantan Utara juga menyertakan modal Rp 150 miliar kepada Bank Kaltim.
Penyertaan modal itu sudah dilakukan di awal tahun 2017.
Dari penyertaan modal tersebut, yang diharapkan ialah deviden.
"Selama 28 jam sejak dana itu kita sertakan, sudah dapat deviden Rp 30 juta. Sekarang pasti sudah lumayan. Keputusannya nanti bulan Maret, ada pembagian deviden," ujarnya.
"Kita baru, tentu deviden kita relatif kecil dibanding daerah yang sudah lama. Kalau Rp 150 miliar ya lumayan devidennya. Kan deviden tergantung dari badan usaha. Kalau rugi, kita ikut tanggung rugi. Tetapi kan rata-rata untung," ujarnya. (*)