2018, Bankaltimtara Targetkan Hadir di Semua Kecamatan di Dua Provinsi Ini

Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto

TRIBUNKALTIM.Co, SAMARINDA - Faktor geografi dan sebaran penduduk di suatu kecamatan menjadi kendala yang dihadapi PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kaltim-Kaltara (Bankaltimtara), dalam membuka kantor cabang baru.

Kepala Sekretariat Bankaltimtara, Abdul Haris Sahilin mengatakan, tingkat kehadiran Bankaltimtara di kecamatan seluruh Kaltim-Kaltara sudah mencapai 85 persen.

“Dalam rencana bisnis 2018, kami menargetkan bisa hadir 100 persen di tiap kecamatan di Kaltim-Kaltara,” kata Haris.

Baca: Ultah Ke-34, Ini Sejumlah Kegiatan yang Dilakukan Personel Slank

Baca: Baru Pertama Kali Bercinta, Bisakah Langsung Hamil?

Baca: LIVE STREAMING - Saksikan Malam Ini Pukul 22.00 WIB Watford vs Leicester City!

Baca: LIVE STREAMING - Chelsea vs Brighton & Hove Albion, Saksikan Malam Ini Pukul 22.00 WIB

Meski demikian, Haris mengakui, ada sekitar 5 persen dari total kecamatan yang ada, tidak mungkin dibangun kantor.

“Kebanyakan faktor geografi, tidak ada sinyal dan sebaran penduduk. Misalnya di Kutim, ada kecamatan yang Pemdanya bilang, lebih banyak buaya dibanding warganya,” kata Haris, sambil tertawa.

Baca: Ternyata Begini Caranya Orang Sukses Mengisi Liburan, Bisa Ditiru Loh. . .

Baca: Gus Dur Dapat Salam Tempel, Begitu Megawati Tanya Isinya? Keduanya Langsung Ngakak!

Baca: Banyak Pejabat Berprestasi tapi Sayang Ikut Korupsi, Ini yang Diharapkan Saut Situmorang

Baca: Jatuh Cinta dengan 2 Bocah Palestina, Melly Goeslaw Ingin Adopsi, Sayang. . .

Sebagian besar kecamatan yang belum ada kantor Bankaltimtara, kata Haris, terletak di Provinsi Kaltara. Contohnya Malinau.

Dari 16 kecamatan yang ada di Kabupaten yang berbatasan dengan Malaysia tersebut, Bankaltimtara baru hadir di tujuh kecamatan saja.

“Kalau di Kaltim, hampir semuanya sudah. Bisa 90 persen. Paling hanya Kutim sisa 4 kecamatan. Kalau Kukar, kita sudah 100 persen. Bahkan, ada satu kecamatan yang lebih dari satu kantor,” ungkap Haris.

Agen Laku Pandai, lanjut Haris, jadi solusi untuk kecamatan yang tidak mungkin dijangkau oleh kantor.

“Tahun depan kita akan tambah 60 agen lagi. Saat ini kita sudah punya sekitar 124 agen. Di akhir 2016 lalu, kita baru punya 42 agen. Berarti dalam setahun terakhir penambahannya cukup banyak,” ujar Haris.

Haris juga menegaskan, Agen Laku Pandai milik Bankaltimtara berbeda dengan Agen Laku Pandai perbankan lainnya.

“Kami beda. Maksudnya, agen kami ini khusus ada di titik yang memang tidak bisa dijangkau semua kantor perbankan. Termasuk kami sendiri,” kata Haris. (*)