Berita Video

VIDEO - Hari Kedua Pencarian Buruh yang Tenggelam di Sungai Mahakam, Ini Imbauan Tim SAR

Hari kedua pencarian, tim SAR gabungan telah melakukan pencarian dengan jarak radius sekitar 3 km, di sekitar lokasi korban tenggelam.

tribunkaltim.co/christoper desmawangga
Tim SAR gabungan melakukan pencarian seorang buruh kelapa sawit yang tenggelam di Sungai Mahakam, Kamis (4/1/2018). 

"Malam kita tidak lakukan pencarian, dan kita imbau warga juga tidak lakukan pencarian pada malam hari.

Baca: KLB Difteri: Alokasi Anggaran Pencegahan Penyakit Selayaknya Makin Diperbesar

Baca: Meski Centang Biru WhatsApp Dimatikan, Ini Cara Gampang Ketahui Pesan Sudah Dibaca atau Belum

Baca: Gara-gara Danau Sunter, Menteri Susi Bakal Tanding Sama Sandiaga Uno, Apa yang akan Mereka Lakukan?

Ini sesuai dengan prosedur keselamatan pencarian, kita utamakan keselamatan dalam pencarian, jangan sampai ada korban lainya," ungkapnya.

"Hingga saat ini belum ada tanda-tanda, dan pencarian kita akan lakukan selama tujuh hari ke depan," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, korban atas nama Hairuddin (25) selama ini bekerja di salah satu perusahaan kelapa sawit, di Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Baca: Video Penggerebekan Jennifer Dunn Tersebar Luas, Ternyata Bukan Orang Biasa yang Merekamnya!

Baca: Demokrat Beberkan 3 Perlakuan Tak Adil Penegak Hukum saat Pilkada, Salah Satunya di Kaltim

Baca: Mengejutkan, Begini Pengakuan Tetangga Terduga Teroris Reza

Namun karena tidak mendapatkan gaji selama bekerja, korban pun ke Samarinda mendatangi keluarganya, yang berada di gang 4, RT 22, jalan tersebut, pada 29 Desember tahun lalu.

"Tidak di gaji dia selama kerja di kelapa sawit, sekitar empat bulan di kerja di sana. Lalu, ke Samarinda ikut keluarga kerja tambang pasir," ucap Ipar korban, Rahmatiah (31).

Lanjut dia menjelaskan, sebelum korban diketahui tenggelam, Rabu (3/1/2018), sekitar pukul 10.30 Wita, korban terlihat seperti kebingunan.

Dan, pagi itu, sekitar pukul 08.30 Wita, sebelum korban diketahui tenggelam korban sempat bolak balik dermaga, lalu korban juga sempat cuci pakaian, dan tidur-tiduran di ruang tengah rumah Rahmatiah. 

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved