Skandal Amoral Bocah Vs Tante
Hati-hati Jebakan, Video Amoral Wanita Dewasa dengan Anak Laki-laki Beredar di Medsos
Pengambilan adegan video tersebut tampak cukup profesional. Ada kameramen yang mengabadikannya dengan kualitas gambar cukup bersih.
"Punya otak gak sih yang bikin video ginian kok make anak kecil?. Semoga kita lebih waspada dan meningkatkan pengawasan terhadap anak, ponakan dan adik-adik kita.
Jangan sampai kita lengah dan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kesempatan tersebut.
Baca: Rusmadi Wongso Nyatakan Mundur dari Bursa Cagub Kaltim, Ini Pernyataan Rusmadi
Baca: Disebut Politisi Demokrat Lakukan Pemaksaan, Ini Jawaban Kapolda Kaltim
Baca: Walikota Rizal Siap Penuhi Panggilan Polda Kaltim, Catat Jadwal Kedatangannya
Karena sejatinya anak kecil itu masih polos, lugu dan gampang dibegoin dengan iming-iming yang sebenarnya tidak seberapa," tulis Reyna seperti dilansir kaskus.co.id.
Menelusuri ke dalam situs si pengunggah video tak senonoh ini, sudah diview 32,789 kali warganet.
Polisi menyelidiki
Polda Metro Jaya telah menyelidiki beredarnya video amoral yang melibatkan seorang anak kecil dengan wanita dewasa.
"Penyidik tengah bekerja menyelidiki video itu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (4/1/2018).
Baca: Bukan Editan, 5 Foto Ini Harus Dilihat Dua Kali Biar Ga Gagal Paham
Baca: Mahasiswa Tagih Janji Penanganan Korupsi di Kejati Kaltim, Ini Jawaban Kajati
Baca: Letjen Edy Rahmayadi Akhirnya Dirotasi dari Jabatan Pangkostrad
Argo mengingatkan masyarakat agar jangan asal membuka situs-situs berkonten pornografi.
Banyak pihak yang memanfaatkan situs-situs tersebut untuk melakukan tindak pidana.
"Situs begitu biasanya phising, berisi spam. Berbahaya," kata Argo.
Phising adalah suatu metode untuk melakukan penipuan dengan mengelabui target dengan maksud mencuri akun target.
Istilah itu berasal dari bahasa Inggris “fishing” yang artinya “memancing” korban untuk terperangkap jebakannya. (*)