Optimistis Menangi Pilgub, Begini Hitung-hitungan Tim Rusmadi-Safaruddin

Tertangkapnya Pencuri Zaman Now, Punya Catatan Petunjuk Pencurian Hingga Evaluasi Aksi

Habisi Nyawa Istri, Pria Ini Kirim Pembunuh Bayaran Ke Rumah, Yang Dilakukan Sang Istri Tak Terduga

Soal Pencalonan TNI-Polri di Pilkada, Hetifah Jelaskan Pengaturannya

Pernyataan itu bukanlah omong kosong, klaimnya. Ia pun menggambarkan konstruksi demografi kependudukan di Kaltim kepada Tribun. 

Kata Adam, populasi warga Jawa mendominasi Kaltim dengan persentase di atas 50 persen.

Latar belakang Rusmadi sebagai Ketua Paguyuban Tanah Jawi di Kaltim dinilai mampu menyedot suara pada putaran Pilgub Kaltim.

Ditambah lagi, wakilnya Safaruddin merupakan sosok nasional berdarah Sulawesi yang turut serta dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS).

Latar belakang keduanya dipercaya dapat mendongkrak suara pada pemilu 2018.

"Tapi saya tekankan Pilkada ini adalah memilih pemimpin politik 5 tahun ke depan, bukan memilih kepala suku," katanya.

"Tapi paling tidak hal ini berpengaruh pada Pilkada," lanjutnya.

Terkait nada minor yang menyerang pasangan ini dengan sebutan paslon bukan dari kader partai, menurut Adam, kedua figur ini menjadi sentral tokoh di masing-masing paguyuban.

Hal itu tentu menjadi keuntungan partai, bukan kelemahan.

"Bisa jadi itu pertimbangan, PDIP dan Hanura di pusat memutuskan pasangan ini," bebernya.

Ia menegaskan bahwa Partai Hanura memilih figur di Kaltim yang punya peluang dan kans besar memenangkan perhelatan Pilgub 2018.

Jauh hari beberapa nama masuk ke DPP Hanura, mulai dari kader maupun non kader untuk diproyeksi bertarung di Pilgu Kaltim.