FGD Universitas Brawijaya, Ini Potensi Binusan Yang Bisa Dikembangkan
Dia menyebutkan, program ini sebagai sumbangsih para dosen untuk berperan serta memajukan dan menyejahterakan rakyat Indonesia.
“Desa ini memiliki banyak potensi yang sangat mungkin dikembangkan. Baik di bidang pertanian, pariwisata ataupun pengembangan produk pangan,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan program pemetaan dan pengembangan potensi ekonomi Desa Binusan.
“Pada tahun 2017 dilakukan pemetaan potensi yang akan dilanjutkan pada kegiatan pengembangan potensi setelah adanya kesepakatan dalam FGD ini,” ujarnya.
Dia menyebutkan, program ini sebagai sumbangsih para dosen untuk berperan serta memajukan dan menyejahterakan rakyat Indonesia.
“Program ini ditujukan untuk mengetahui dan mengembangkan potensi desa yang dalam data Indeks Desa Membangun (IDM 2015) masuk kategori desa tertinggal,” ujarnya yang pada kegiatan itu bersama Nila Firdausi Nuzula PhD, Candra Dewi M Sc dan dibantu mahasiswa peserta KKN Tematik Universitas Brawijaya Malang.
Nur Hidayat berharap kegiatan ini terus berkelanjutan.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Nunukan, Suhadi berharap, dari kegiatan ini potensi Desa Binusan bisa diwujudkan secara nyata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Dari kearifan lokal yang dipadukan dengan penerapan teknologi terapan,” ujarnya. (*)