Dalam 3 Bulan, Ada 5 Bintang Panas Ditemukan Tewas, Gara-gara Ini?

TRIBUNKALTIM.CO - Bintang film panas Olivia Lua baru saja dikabarkan meninggal dunia.

Kabar kematiannya ini menjadi yang terbaru dalam serentetan kematian di industri ini selama tiga bulan terakhir. 

Olivia Lua, yang juga memakai nama Olivia Voltaire, meninggal dunia pada hari Jumat (19/1/2018).

Ia meninggal pada usia 23 tahun.

Baca: Sama-sama Berharap Dukungan Warga Jawa, Rusmadi dan Jaang Kompak Pakai Blangkon

Agensi Olivia, LA Direct Models, mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat bahwa dia meninggal saat berada di rehab.

Pernyataan tersebut berbunyi:

"Banyak komentar baru-baru ini muncul mengenai jumlah bintang dewasa yang telah meninggal dunia pada tahun lalu dan dengan kesedihan mendalam kita harus menginformasikan bahwa daftar tersebut telah bertambah."

"Olivia Lua meninggal dunia pagi ini, semoga dia beristirahat dengan tenang."

"Olivia belum pernah bekerja sejak awal Oktober tahun lalu."

"Bukan tanpa sebab, dia telah menghadapi beberapa masalah pribadi yang pernah menemuinya di rumah rehab selama hampir tiga bulan."

"Dia telah keluar sekitar sebulan, kami sempat berharap ia bisa kembali bekerja di awal tahun ini."

Baca: Loh, di Hari Pernikahan Ayu Ting Ting, Sang Ayah Justru Berangkat ke Tempat Ini

Meski tidak ada penyebab resmi kematian, pernyataan tersebut berlanjut:

"Keluarga dan teman dekat mengatakan bahwa mereka sangat memperhatikan volume obat resep yang diresepkan untuk Olivia dan bahaya yang ditimbulkannya kepadanya."

"Kemungkinan besar, obat-obatan atau alkohol, diyakini menjadi penyebab kepergiannya."

Olivia Lua menjadi bintang dewasa kelima yang tewas dalam tiga bulan terakhir menyusul kematian tragis dan mendadak August Ames, Shula Stylez, Olivia Nova dan Yuri Luv.

Stylez ditemukan tidak bernyawa di rumah ibunya di British Columbia saat berusia 35 tahun.

Sementara August Ames ditemukan tewas di sebuah taman saat berusia 23.

Yuri Luv ditemukan tewas tak lama kemudian saat berusia 31 tahun.

Sementara Nova dipastikan meninggal saat baru berusia 20 tahun.

Meskipun banyak kematian terjadi, tetap tidak dapat dijelaskan hubungan antara situasi yang ambigu ini.

Para ahli di bidang kesehatan mental memiliki teori lain mengapa begitu banyak bintang porno meninggal dengan cepat dan mendadak.

Steve McKeown, seorang psiko-analis, pendiri MindFixers dan pemilik The McKeown Clinic, mengatakan kepada UNILAD:

"Hampir 90 persen wanita di industri film dewasa mengatakan bahwa mereka ingin melarikan diri, namun tidak memiliki cara lain untuk bertahan hidup dan juga mengalami gangguan stres pasca trauma dengan tingkat yang hampir 70 persen setara dengan veteran perang."

Di sisi lain, Dr. Gail Dines, penulis buku ternama yang terkait dengan industri film dewasa mengatakan:

"Bayangkan setiap orang menceritakan kisah mereka dan mendengarkannya, dan kalian tahu betul bahwa mereka hanya akan mengatakan 'Apa yang Anda harapkan, Anda pelacur'."

"Seperti dalam industri apapun, orang memiliki pengalaman yang berbeda tergantung pada sejumlah keadaan."

"Sementara itu di Eropa, bintang film panas independen seperti Harriet Sugarcookie mampu mengendalikan setiap aspek karir mereka, ini karena peraturan di Amerika berbeda."

Baca: Begini NasibTerakhir Siswa SD yang Kecanduan Seks dan Perlu Obat Penurun Libido

"Yang saya tahu, saya telah menganalisis pekerjaan ini selama bertahun-tahun dan bekerja dengan banyak wanita yang berada di industri film dewasa dan telah keluar dari industri ini."

"Kekerasan yang terjadi pada tubuh mereka, mengingat penyakit yang mereka dapatkan, mereka datang dengan PTSD (post-traumatic stress disorder) karena mereka diperkosa secara teratur."

"Hanya karena mereka telah menandatangani kontrak, bukan berarti mereka menyetujui apa yang terjadi di industri ini."

"Banyak dari mereka tidak siap menghadapi apa yang akan terjadi pada diri mereka."

"Mereka masih muda, mereka pikir mereka akan menjadi bintang panas seperti Jenna Jameson. Tapi mereka tidak siap menghadapi kekerasan."

Terlepas dari bagaimana perasaan kalian tentang industri ini, ada bukti nyata bahwa hal-hal perlu diubah sehingga kematian dini para wanita muda ini berhenti untuk selamanya.

Baca: Lho, Ferrari B 1 RED di Foto Bamsoet Ternyata Beralamat di Gang Sempit, Mobil tak Bisa Lewat

Sebagai manusia, kita memiliki kewajiban untuk peduli satu sama lain terlepas dari jenis pekerjaan yang dipilih seseorang, latar belakang atau agama seseorang.

RIP Olivia Lua dan semua bintang dewasa lainnya pergi terlalu cepat.

(TribunStyle/Yohanes Endra)