Seorang Remaja Tusuk Ayahnya Hingga Tewas, Penyebabnya Gegara Pelakor
Biasanya anaklah yang paling menderita karena harus menghadapi perpisahan dengan kedua orangtuanya.
TRIBUNKALTIM.CO - Keretakan hubungan rumah tangga tidak hanya membuat pasangan suami istri menderita.
Terlebih jika pemicu keretakan adalah hadirnya orang ketiga.
Biasanya anaklah yang paling menderita karena harus menghadapi perpisahan dengan kedua orangtuanya.
Belum lagi mereka harus mengemban masalah berat yang tidak sesuai usianya.
Anak-anak korban perceraian seringkali sikapnya berubah drastis, bahkan cenderung depresi dan terganggu lantaran kurang kasih sayang.
Baca: Dasar tak Tahu Diri, Usai Ajak Berhubungan Intim, Pria Samarinda Ini Tusuk Teman Wanitanya
Baca: Penampilan Marion Jola Bikin Merinding, Armand Maulana Sampai Ngomong Begini
Baca: 4 Fakta Tersembunyi dari Ghea Indrawari, Sempat Dapat Hal Ini dari Ariel Noah
Mereka harus beradaptasi bagaimana caranya hidup bersama orangtua yang terpisah.
Selain itu anak-anak korban perceraian sering menghadapi ejekan dari lingkungan sekitarnya.
Hal seperti ini terjadi pada remaja laki-laki berusia 17 tahun di Malaysia.
Dilansir dari Viral 4 Real, Selasa (23/1/2018), remaja tersebut terlibat perdebatan sengit dengan sang ayah setelah ia mengetahui ibunya ditipu mentah-mentah.
Remaja tersebut marah dan kecewa setelah ia mengetahui ayahnya yang berusia 45 tahun berselingkuh.
Baca: Inilah 13 Dosa di Acara Dahsyat, Mulai Insiden Donat, Pelecehan Agama hingga Seksualitas
Baca: Video Gading Marten dengan Wanita Seksi Beredar, Mbah Mijan Malah Ungkap Fakta Mengejutkan
Baca: Susah Lepas dari Ponsel? Ikuti Trik Ini agar Kita tak Kecanduan Gawai
Awalnya, sang ayah dan remaja itu bertengkar di kamar tidur lantai atas di rumah mereka di Taman Nusa Bestari, Johor, Malaysia.
Karena perdebatan semakin panas dan remaja itu semakin emosi, ia pun tega menusuk ayahnya sendiri menggunakan pisau dapur.
Meski telah menderita luka tusuk, sang ayah masih hidup dan berhasil turun ke ruang tamu.
Ketika polisi datang, pria malang itu sudah dalam keadaan tewas karena kehabisan darah.

Setelah penyelidikan awal dilakukan, remaja dan sang ibu ditangkap oleh pihak kepolisian.
"Kami percaya si ibu juga terlibat dalam kasus pembunuhan ini," jelas Kapolsek Iskandar Puteri, Asisten Komisaris Noor Hashim Mohamad.
Kasus tersebut saat ini telah ditangani pihak kepolisian.
Sang ibu dan remaja terancam terkena pasal 302 KUHP atas tuduhan pembunuhan. (*)
Artikel ini telah ditayangkan Tribun Jogja dengan judul Gara-gara Pelakor, Remaja Ini Tusuk Ayahnya hingga Tewas