Sadis Banget! Orangutan di Kaltim Tewas Diberondong 130 Peluru, Inilah Hasil Otopsi Polisi

Individu orangutan jantan berusia sekitar 5-7 tahun ini ditemukan tewas dengan 130 lubang peluru di tubuh.

Penulis: Rafan Dwinanto |
Tribunkaltim.co
Ilustrasi - Orangutan 

- Kaki kanan : 10 peluru

- Kaki kiri : 6 peluru

- Dada : 17 peluru

Namun tim otopsi hanya mampu mengeluarkan 48 peluru.

4. Kedua mata kanan dan kiri buta dikarenakan adanya beberapa peluru disekitar mata

5. Ada 1 lubang diameter 5mm dipipi kiri.

6. Gigi taring bagian bawah sebelah kiri patah.

7. Luka terbuka yang masih baru sebanyak 19 titik diperkiraan dari benda tajam.

8. Telapak kaki kiri tidak ada namun merupakan luka lama.

9. Testis kanan terdapat luka sayatan dan bernanah.

10. Lebam daerah paha kiri, dada kanan dan tangan kiri diperkirakan akibat benda tumpul.

11. Temuan dalam usus besar ada 3 biji buah kelapa sawit dan lambung berisi buah nanas.

Baca: Ramai-ramai 4 Paslon Jualan Ekonomi Hijau, Isu Seksi Nih?

“Penyebab kematian sementara diperkirakan karena adanya infeksi akibat luka yang lama ataupun yang baru terjadi. 130 peluru adalah terbanyak dalam sejarah konflik antara orangutan dan manusia yang pernah terjadi di Indonesia. Lemahnya penyelesaikan kasus dan kurangnya kesadaran masyarakat sehingga kasus seperti ini terus terulang,” kata Ramdhani.

Baca: Menang Telak 6-0, Bayern Muenchen ke Semifinal

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved