Pilgub Kaltim 2018
Tahun Politik, ASN Kutim Dilarang Like dan Share Paslon di Medsos
Perombakan besar-besaran terjadi di tubuh Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur.
Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Margaret Sarita
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA – Perombakan besar-besaran terjadi di tubuh Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur.
Jumat (2/3/2018) pagi tadi, Bupati Ismunandar melantik sekaligus mengukuhkan dan memimpin pengambilan sumpah 316 pegawai di lingkungan Pemkab Kutim.
Terdiri dari 295 tenaga pendidik, meliputi Kepala Sekolah dan pengawas bidang pendidikan dasar dan menengah di lingkungan Pemkab Kutim.
Baca: BREAKING NEWS - Tragis, Pelajar MAN 1 Samarinda Tewas Terjepit Truk
Ditambah 21 tenaga pengawas penyelenggaraan urusan pemerintahan di inspektorat Kutim.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ismunandar berharap peran Kepala Sekolah dapat menjalin kerja sama yang baik dengan guru-guru setempat dan orangtua.
Mengapa? Karena keberhasilan pendidikan di Kutim tergantung peran Kepala Sekolah serta guru.
“Pembangunan di Kutim tidak bisa hanya dilakukan Ismu-KB saja. Tapi memerlukan dukungan dari semua pihak,” ujar Bupati Ismunandar.
Baca: Banyak Foto dengan Cewek Cantik, Ini Pesan Istri Rizal Effendi
Selain itu, Ismunandar juga mengingatkan.
Tahun ini dan tahun selanjutnya adalah tahun politik.
Sudah ada edaran agar ASN tidak ikut-ikutan dalam politik praktis.
Baca: Pamit Cari Kerang, Kaki Pria Ini Ditemukan dalam Perut Buaya Sangatta, Begini Kondisi Tubuhnya
Karena ASN terikat pada aturan-aturan yang ada dimana ASN harus netral.