Ini Dia 6 Fakta soal Siswa SMP yang Aniaya Gurunya hingga Dirawat di Rumah Sakit
Fadilah menangis karena tak menyangka mendapat perkataan kasar dari muridnya. Nah, Nuzul sebagai Wakil Kepala Sekolah kemudian menasihati NF.
Nuzul kemudian mengambil ponsel NF.
Setelah itu NF mengambil kursi dan dipukulkan ke Nuzul.
Ponsel NF yang diambil Nuzul itu terjatuh.
Saking tak terimanya, NF melemparkan posnelnya ke Nuzul dan terkena di telinga bagian bawah.
3. Siswa yang pukul guru tak bisa ditahan
Pihak Nuzul melakukan laporan atas insiden ini ke polisi.
Kapolesek Pontianak Timur, Kompol A Hafidz membenarkan adanya laporan yang masuk.
"Memang benar adanya laporan dari pihak guru terkait menjadi korban pemukulan. Saat ini yang bersangkutan tengah berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," ujar Hafidz, Kamis (8/3/2018) dikutip dari Tribun Pontianak.
Polisi sudah mengamankan NF dan sudah dilakukan pemeriksaan.
Namun, NF tidak boleh ditahan.
Hal itu karena NF masih anak di bawah umur.
Menurut Hafidz setelah pemeriksaan, NF akan dititipkan di Pusat Layanan Anak Terpadu (PLAT) milik Pemkot Pontianak.
4. Siswa anak yatim
NF, siswa yang menganiaya gurunya itu adalah anak yatim.
Hal itu dikatakan sendiri oleh ibu guru Nuzul.