Munas X GAPKI di Jakarta
Devisa Ekspor Sawit Nomor Satu, tapi Bikin Kemendag Enggartiasto Lukita Stress dan Deg-degan
Menteri Perdagangan menyatakan devisa dari ekspor sawit tertinggi bagi negara, akan tetapi dirinya mengaku stress dan degan-degan. Mengapa?
JAKARTA, TRIBUN-- Sampai akhir tahunini devisa negara dari ekspor sawit menduduki nomor satu, baru setelah itu sektor pariwisata, "Namun secara jujur saya harus katakan bahwa komposisi ini tidak sehat bagiperekonomiankita. sawit menjadi tumpuhan pertmbuhan perekonomian Indonesia. Kita pernah bonanza dari sektor migas ,dan ada waktu itu kita tidak banyak yang bisa kita perbuat dari hasil itu dan kita terlena," kata Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita ketika menjadi narasumber dalam Munas X Gabungan Pengusaha Sawit Indonsia (GAPKI) di Hotel Fairmont di Jakarta, Rabu (14/3).
"Saya melapor ke Bapak Presiden bahwa saya takut Pak! Bahwa dua komoditi ini memberikan konribusi yang besar. Ada kebahagiaan tapi juga ada kekhawatiran kalau komoditi dan manufaktur dan segala hasil turunannya tidak segera terangkat untuk memberikan keseimbangan," tuturnya.

Baca: Komoditas Penting, Sawit Maju maka Perekonomian Rakyat dan Negara Berkembang Baik
Baca: Kapal Kandas, 60 Ton Buah Sawit Hanyut di Sungai Sebuku
Baca: Harga Minyak Sawit Mentah Bangkit
Jika, terjadi sesuatu, maka akan mengganggu perekonomian negara. Bukan berarti kelapa sawit akan dinomorduakan atau dianaktirikan atau bahkan diabaikan, "Yang menjadi persoalan adalah bagaimana kita bisa mengangkat sektor-sektor komoditi lainnnya," tutur Enggar.
Dalam situasi itulah, menurut Enggar, setiap denyut yang terjadi di kelapa sawit menyebabkan dirinya terganggu, "Saya stress! Terakhir dari Norwegia. Saya sudah minta kepada Kemenlu, menyangkut soal tata niaga ikan," kata Menteri Perdagangan. Pertertengahan 2017 lalu, Norwegia melakukan larangan impor CPO dari Indonesia.
Enggar menambahkan secara tegas akan melakukan band (larangan) ekspor ikan ke Norwegia, "Karena selama ini ekspor ikan bebas merdeka tanpa aturan. Saya coba akan band dulu, kita atur tidak bebas. Saya lapor ke Presiden, saya akan atur tata niaga ekspor ikan, kalau sudah baik akan saya lepas kembali," katanya disambut tepuk tangan.

Baca: Stabil: Disbun Wajib Selesaikan Konflik Tenurial Sawit Tepian Langsat
Baca: Warga Malaysia Paling Banyak Duduki Top Manajeman Perusahaan Sawit di Berau
BARU Promo Hypermart Hari ini Selasa 9 Agustus 2022, Bawang Putih, Daging dan Pampers Turun Harga |
![]() |
---|
Resep Baby Pokcoy Tumis Udang, Menu Praktis yang Bisa Bikin Kita Makan Lebih dari Satu Piring |
![]() |
---|
Ternyata Selama Ini Livy Renata Kira Krisdayanti Penyanyi Dangdut, Bingung Saat Ditantang Luna Maya |
![]() |
---|
Respon Indonesia Kala Wanita dan Anak Palestina Ikut Jadi Korban Serangan Israel |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Kebakaran di Belakang Terminal Rasa Klandasan Balikpapan, Cuaca Cerah Panas |
![]() |
---|