Pengemudi Ojek Online Keluhkan Peta Sering Tak Akurat dan Bikin Tersesat, Begini Tanggapan Google
"Penghasilan saya tak besar dan tidak bisa membuang uang untuk beli pulsa," lanjutnya.
Lalai Jalankan Tugas, Enam Petugas Pencatat Meteran PDAM Diberhentikan
Kapal Tertahan di Teluk Balikpapan, DLH dan Pertamina Gelar Rapat; Pembersihan Berpola 'Keroyokan'
Tanggulangi dan Pulihkan Lingkungan yang Tercemar Minyak, Hasil Uji Laboratorium Jadi Kunci Penting
Mengapa tak akurat? Sejatinya memang ada beberapa kemungkinan mengapa Google Maps memberi arahan yang tak akurat pada penggunanya.
Di antaranya adalah kemungkinan adanya kesalahan pada aplikasi, atau pengaruh kualitas sinyal seluler pada ponsel yang digunakan.
Meski demikian, memang ada alasan mengapa Google Maps jauh lebih akurat di negara barat.
Menurut Mark Graham, seorang profesor dari Universitas Oxford, hal ini terjadi karena database pemetaan di sana jauh lebih kaya.
Ia juga menegaskan di beberapa bagian dunia, akurasi database pemetaan ini bisa jadi lebih tepat dikarenakan ekosistem data geografis yang lebih luas dan berkualitas. Berbeda dengan di belahan dunia lain yang cenderung lebih minim informasi.
"Di belahan dunia lain, data geografis digital yang ada jauh lebih sedikit untuk digunakan. Kadang data yang ada cenderung tidak dalam bentuk digital atau tidak tersedia untuk tujuan komersial.
Artinya perusahaan tak memiliki banyak bahan untuk dikerjakan," kata Mark Graham.
Upaya Google di Indonesia
Di Indonesia, pemanfaatan Google Maps boleh dibilang sangat pesat. Apalagi dengan adanya perusahaan ojek online semisal Go-Jek atau Grab yang mengintegrasikan layanannya dengan aplikasi ini.
Bahkan Google pun sampai meluncurkan rute khusus untuk sepeda motor baru-baru ini.
Menurut Google, rute navigasi khusus sepeda motor adalah fitur yang paling banyak diminta oleh para pengguna di Indonesia.
Maklumlah, jumlah pengendara sepeda motor di jalanan Indonesia tujuh kali lebih banyak dibandingkan mobil, berdasarkan data Statistik Transportasi Jakarta pada 2016, dari Badan Pusat Statistik Jakarta.