Gempa Bumi

Gempa di Banjarnegara, Ratusan Rumah Rusak, 2 Ribu Orang Mengungsi

Pusat gempa yang dangkal dengan kondisi tanah gembur di Banjarnegara menyebabkan kerusakan cukup parah

Editor: Amalia Husnul A
BNPB
Gempa tektonik berkekuatan 4,4 Skala Richter (SR), Rabu (18/4/2018) pukul 13.28 WIB mengakibatkan ratusan bangunan di wilayah Banjarnegara rusak. 

Jumlah pengungsi yang terdata sementara sebanyak 526 KK atau 2.104 jiwa tersebar di beberapa titik pengungsian di 4 desa di Kecamatan Kalibening yaitu di Desa Kasinoman, Desa Kertosari, Desa Plorengan dan Desa Sidakangen.

Sebanyak 180 personel tim gabungan dari BPBD Banjarnegara bersama TNI, Polri, Basarnas, PMI, SKPD, relawan dan masyarakat melakukan evakuasi dan penyelamatan korban gempa.

Posko tanggap darurat, dapur umum, pos kesehatan, dan pos pengungsian telah didirikan di Kecamatan Kalibening. Pos pengungsian didirikan di 4 desa yang di bagi beberapa titik di masing-masing desa.

Baca: Inilah Klaim India Bila Internet Ada Sejak Zaman Mahabarata

Baca: Saat Sidak Kilang Minyak, DPRD Kecewa terhadap DLH Balikpapan, Ini Alasannya

BPBD Provinsi Jawa Tengah dan BPBD yang berdekatan dengan Banjarnegara mengirimkan bantuan dan personil. Tim Reaksi Cepat BNPB melakukan pendampingan BPBD.

Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD. Pendataan dan koordinasi masih terus dilakukan.

Baca: Ngeri, Aksi Pembunuhan Tersiar Langsung Facebook

Baca: Xiaomi Redmi Note 5 Dual Camera, Begini Hasil Menjajal Kamera yang Dilengkapi Kecerdasan Buatan

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing pada isu-isu menyesatkan. Hingga saat ini BMKG melaporkan tidak ada gempa susulan.

Kebutuhan mendesak yang diperlukan adalah permakanan, air bersih, MCK, relawan untuk membantu membersihkan lingkungan, trauma healing, dan kebutuhan dasar lainnya. (*)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved