Sehari Menjabat Tenaga Ahli Utama, Ali Ngabalin Langsung 'Head to Head' Kontra Fadli Zon
Dikabarkan Ngabalin berada di bawah Deputi IV KSP yang membidangi Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi.
"Soal Presiden 2019 jauh lebih bagus kalau liriknya bisa diikutin dengan beberapa latar gambar-gambar yang bisa memberikan inspirasi ke orang kalo lirik itu bermakna. Kalau lirik itu penuh fitnah dan sakit hati, masyarakat mengerti. Lirik itu kan menggambarkan watak orang", ujarnya.
Tak hanya itu, Ngabalin juga membandingkan dengan lagu Presidenku Luar Biasa yang memperlihatkan kemajuan Papua.
"Ingat baik-baik ya, sepanjang sejarah Republik Indonesia baru ada Presiden yang bisa melakukan perjalanan panjang sampai ke Papua. Infrastruktur adalah mimpi orang Papua yang baru terwujud era Jokowi", ujarnya menambahkan.
Menanggapi ucapan Ali Mochtar, Fadli Zon justru memberikan bukti-bukti kegagalan era Jokowi.
"Coba dilihat dan dicatat betul liriknya. BBM naik fitnah bukan? bukan fitnah. Listrik naik fitnah bukan? listrik memang naik kok. Harga-harga sembako naik itu fitnah bukan? bukan. Rakyat digusur fitnah bukan? bukan rakyat memang banyak yang digusur. Bukti-buktinya banyak. Jadi tidak ada yang fitnah di lagu itu", ujar Fadli.
Mendengar penjelasan Fadli, Ali Mochtar Ngabalin terdiam sesaat.
Lihat videonya di bawah ini. (TribunWow/Dian Naren)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Sehari Jabat Tenaga Ahli Utama, Ali Ngabalin Terdiam Berhadapan dengan Fadli Zon soal Ganti Presiden