Liga Indonesia
Hadapi PSMS Medan, Gelandang Borneo FC Tak Sabar Berduel dengan Pemain Ini
Ia menilai kans timnya memenangkan pertandingan sangat terbuka, mengingat laga ini akan dimainkan di kandang.
Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Borneo FC dijadwalkan melakoni pertandingan Liga 1 melawan PSMS Medan di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (1/6/2018).
Gelandang Borneo FC, Wahyudi Hamisi, mengaku tak sabar menantikan laga kontra PSMS Medan.
Pasalnya di laga itu, ia akan bersua dengan sahabatnya yang juga playmaker andalan PSMS Medan, Abdul Aziz.
Kedua pemain ini diyakini bakal sering berduel di lini tengah.
Baca juga:
Kembali ke Freeport, Chappy Hakim: Kesan Negatif Perusahaan Asing di Indonesia tak Pernah Surut
Fauzi Baadilla Berbagi Cerita Ikut Aksi Kemanusiaan untuk Korban Perang Suriah
Ini Dia Target Transaksi di Gelaran JakCloth Lebaran Samarinda
Hadapi PSMS Medan, Gelandang Borneo FC Tak Sabar Berduel dengan Pemain Ini
Sebagai gelandang bertahan, Wahyudi ditugaskan untuk memotong aliran bola dari playmaker PSMS.
Pemain asal Sulawesi Utara ini mengaku sudah menghubungi Aziz dan siap berduel di laga nanti.
Keduanya memang akrab sejak musim lalu lantaran sama-sama berseragam Borneo FC
"Saya sudah hubungi Aziz, pokoknya kalau nanti kita ketemu, pasti berduel di tengah. Dan dia juga siap," kata Wahyudi di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (29/5/2018).
Wahyudi tak ingin kalah dari Aziz. Apalagi motivasi skuat Borneo FC mulai membaik usai menahan imbang Bhayangkara FC di laga away.
Ia menilai kans timnya memenangkan pertandingan sangat terbuka, mengingat laga ini akan dimainkan di kandang.
Baca juga:
Persatuan Judo Eropa Nilai Tekel Ramos pada Salah Berbahaya dan Ilegal, Petisi Protes Terus Bergulir
Bahas Mei 98, Rocky Gerung Ungkap Perlakuannya terhadap Ruhut Sitompul di Masa Lalu
Dahnil Anzar: Jaringan Teroris Penyerang Novel Baswedan Belum Tertangkap, Semuanya Gelap!
KTP Elektronik Tercecer di Jalan, Presiden PKS: Identitas Tunggal Kita Masih Semrawut
"Kondisi tim sedang bagus. Kita pasti gak mau kalah di kandang. Harus menang supaya posisi di klasemen kita membaik. Saya gak mau kalah dari Aziz, harus terus mengawal pergerakannya," ujar Wahyudi.
Saat ini performa Wahyudi bisa dibiliang mengalami peningkatan.
Sempat mengalami cedera, namun pemain bernomor punggung 33 ini kembali merebut satu tempat utama di starting line up Pesut Etam.
Tiga laga terakhir Borneo FC, Wahyudi selalu bermain sejak menit awal. Bahkan saat menghadapi Bhayangkara FC, ia mencatatkan 4 tackle sukses, 2 intersep, dan 2 blok.
Saat itu peran Wahyudi cukup vital dalam mengawal pergerakan Paulo Sergio. (*)