Sempat Tertimbun 30 Menit, Abdul Gofur Masih Hidup; Begini Testimoni Sang Mandor
Satu meter tertanam dari atas kepalanya. Saya sudah mikir udah gak hidup ini orang," ujarnya.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
TRIBUN KALTIM / MUHAMMAD FACHRI RAMADHANI
Tiga jam tertimbun tanah, akhirnya seorang pekerja bangunan berhasil dievakuasi, Selasa (29/5/2018) sekitar 18.30 Wita.
Namun dipancang ke 5, saat baru menusuk tanah sekitar 3,5 meter, pancang yang terbuat dari cor tersebut tertahan oleh batu gunung kuning.
Saat itu juga korban dengan sapaan akrab Kero, berinisiatif untuk turun ke dalam lubang pancang untuk menyingkirkan batu tersebut secara manual.
Namun bukannya berhasil menyingkirkan batu tersebut, tubuhnya malah tertimbun tanah longsor.
Pancang tersebut rencananya sebagai pondasi untuk meletakkan kontainer untuk kebutuhan minimarket Perdana.
Pengakuan Supri, tanah lokasi tempat pembuatan pondasi memang tanah yang rawan longsor.
"Itu lahan buat parkiran kontainer, mau diratain. Sebelumnya tanahnya turun dan miring. Nah harus dicor (pancang) semen biar kuat," ucapnya. (*)
Berita Terkait