Banjir di Balikpapan

Tim SAR Sisir Pelajar Terseret Arus Banjir hingga Pintu Laut Balikpapan

Pencarian Joni Falar (17) pelajar kota Balikpapan yang hanyut terseret arus terus dilakukan tim SAR gabungan hingga saat ini.

TRIBUN KALTIM/MUHAMMAD FACHRI RAMADHANI
Posko pencarian tim SAR Gabungan di kawasan Pasar Baru Balikpapan, Rabu (21/6/2018). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pencarian Joni Falar (17) pelajar kota Balikpapan yang hanyut terseret arus terus dilakukan tim SAR gabungan hingga saat ini.

Dari pengamatan Tribunkaltim.co di posko pencarian di kawasan Pasar Baru, Balikpapan, tampak berkumpul tim Basarnas Balikpapan, BPBD, organisasi kedaruratan Balikpapan hingga TNI-Polri berupaya mencari korban.

"Sampai sekarang belum ada tanda-tanda. Dari briefing bersama tim SAR tadi akan disisir dari atas (Simpang 3 Gunung Malang) hingga pinggir laut," kata Kapolsek Balikpapan Selatan Kompol M Jufri Rana, Kamis (21/6/2018).

Sebabnya para petugas berjaga di saluran pintu keluar parit ke arah laut di bilangan Pasar Baru.

Lantaran diduga korban terseret arus deras hingga menuju muara laut.

Baca: Lagi, Banjir Balikpapan Seret Korban! Pelajar SMK Ini, Sempat Jatuh dari Motor dan Hanyut di Selokan

"Kami sudah susuri mulai dari LKP (Last Known Position), parit Lapangan Puskib, Jembatan Maryati hingha Pasar Baru. Kami fokus dari atas terlebih dahulu," kata seorang petugas SAR.

Untuk diketahui, Joni Falar merupakan korban pelajar kedua di tahun 2018, karena terseret arus banjir di Balikpapan.

Sebelumnya palajar SD di Balikpapan turut jadi korban awal tahun lalu.

Pemberitaan sebelumnya, banjir di Kota Balikpapan kembali makan korban.

Baca: Apa Dampaknya Berhubungan Seks Sebelum Bertanding Olahraga?

Kali ini, seorang pemuda bernama Joni Falar (17), pelajar SMK Setia Budi Balikpapan, dikabarkan terseret arus banjir, Kamis (21/6/2018) dini hari sekitar pukul 04.18 Wita di simpang tiga Gunung Malang, Balikapapan Tengah.

Kejadian bermula saat korban yang dibonceng kawannya dengan sepeda motor matik, hendak pulang ke Perum Ramayana, KM 3,5, Balikpapan Utara.

Keduanya bermaksud melewati kawasan tersebut yang kebetulan sedang dilanda banjir setinggi 20-30 cm.

Sebagai informasi, kawasan itu dikenal sebagai salah satu daerah langganan banjir di Balikapapan.

Baca: Begini Ekspresi Wajah Pangeran Harry Saat Joki Kuda Mencium Tangan Istrinya

"Pada saat melintas, pengemudi melihat teman korban yang dibonceng sudah terjatuh dan terbawa arus ke arah selokan yang berada di sisi jalan. Sempat rekan korban menolong namun karena arus deras, korban terbawa arus dan masuk ke saluran pembuangan di lokasi kejadian pencarian," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Kaltimra) Gusti Anwar Mulyadi, melalui Kepala Seksi Operasi dan Siaga Octavianto, Kamis (21/6/2018).

Setelah 14 menit setelah mendapat info, timnya dibantu untuk SAR gabungan langsung menuju lokasi pencarian.

Sejumlah peralatan dikerahkan diantara mobil penyelamat, alat selam dan perlengkapan SAR air lainnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved