Dilarang Minum Es dan Begadang, Anak-anak Muda Balikpapan Ini Juara Internasional Tari Tradisional
"Inspirasi tarian dari suku-suku dayak yang hidup berkembang di Pulau Kalimantan," ujarnya.
Penulis: Budi Susilo |
"Inspirasi tarian dari suku-suku dayak yang hidup berkembang di Pulau Kalimantan," ujarnya.
Penampilan tarian daerah ini dipertunjukkan selama tiga menit. Terdapat 200 peserta yang menjadi kompetitor di ajang ini.
Awi mengungkapkan, persiapan para muridnya berkompetisi di ajang Indonesia Open Dance ini hanya membutuhkan waktu sekitar dua minggu.
Namun setiap harinya, mereka ini sudah terbiasa dan telah terlatih di studio tari selama 5 tahun.
Karena itu, para muridnya di kompetisi ini sudah punya bekal termasuk tiap personalnya juga sudah menjiwai, memiliki hobi yang begitu mencintai terhadap seni tari.
Begitu diikutsertakan dalam ajang ini, mereka ini merasa tidak terbebani tanpa ada tekanan, semua dilakukan secara enjoy, asyik menggembirakan.
"Latihan di tempat kompetisi (di Lombok) hanya pemanasan saja," katanya.
Pihaknya merasa tertantang sebab yang mengikuti ajang lomba ini berskala internasional, diikuti dari berbagai negara seperti di antaranya ada Rusia, Australia, Tiongkok, Thailand, Bulgaria, Srilanka, dan New Zealand.
"Saingannya berat-berat. Saingannya dari luar negeri. Belum tahu juga bagaimana gaya bermainnya," katanya.
Awi membongkar rahasia, saat sekitar dua hari sebelum sampai di hari penampilan, timnya melakukan ritual-ritual yang menjadi pantangan bagi para muridnya.
Seperti diantaranya tidak sembarangan mengkonsumsi minuman yang bisa dianggap membahayakan, mengganggu gaya permainan.
"Dilarang untuk minum es sebelum tampil. Jadi mereka saya wajibkan hanya untuk minum air hangat, tidak boleh minum yang dingin-dingin dan tidak boleh minum yang bersoda," kata Awi.
Selain itu, para murid dianjurkan diwajibkan untuk menjaga fisiknya secara baik dengan melakukan pola hidup yang tepat. "Tidak boleh banyak begadang, harus tidur yang cukup," ungkapnya.
Berkat kedisiplinan yang mantap, peserta dari Balikpapan ini sabet prestasi yang mengharumkan.
AdaAlief Faza Rizqi Adi Jaya dan Zafira Ramadhani raih juara 3 dance latin.
Zafira Ramadhani dan Chintia Aulia Rahmadhani juara 1 cabang chacha dan jive.