Dinding Flyover Kembali Retak, DPUPR Berjanji Segera Lakukan Perbaikan
Lebar retakan bervariasi. Retakan paling lebar terlihat di bagian sambungan, yakni mencapai sekitar 5 centimeter.
Penulis: Doan E Pardede |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sejumlah titik retakan kembali tampak di dinding jalan layang (flyover) Air Hitam di sisi Jalan AW Syahranie, tepat di samping SMK 2 Samarinda, Senin (30/7/2018).
Retaknya dinding flyover ini sebenarnya sudah pernah mengemuka di awal tahun 2017 lalu.
Namun jika dibandingkan, retakan yang terjadi di tahun 2018 ini jauh lebih panjang dan lebih lebar dari sebelumnya.
Pantauan Tribunkaltim.co, sedikitnya ada 2 buah retakan yang jelas terlihat dari kejauhan.
Bahkan ada satu retakan yang panjangnya mencapai sekitar 15 meter.
Lebar retakan bervariasi. Retakan paling lebar terlihat di bagian sambungan, yakni mencapai sekitar 5 centimeter.
Sejumlah material dinding yang runtuh juga tampak bertebaran.
Berdasarkan penuturan warga di lokasi, retakan ini sebenarnya sudah lama terlihat.
Hanya saja, sejak kendaraan berat semakin sering melintas, retakan semakin bertambah panjang dan juga bertambah lebar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Samarinda, Hero Mardanus, Senin (30/7/2018) memastikan bahwa pihaknya akan segera melakukan perbaikan.
Baca juga:
Polisi Akan Tindak Tegas Pelaku Kiki Challenge, Ini Alasan Pelarangannya
Usai Pasang Bendera RI Terbalik, Amirulash - Pemain Malaysia U-16, Akhirnya Minta Maaf
Mahasiswa Unmul Desak Pemerintah Segera Stabilkan Harga Ayam dan Telur