Asian Games 2018
Tumbangkan Pemain Papan Atas, Anthony Sinisuka Ginting Dijuluki 'Giant Killer' oleh Media Asing
Sementara itu, Anthony pernah kalah dari Chen saat mereka bertemu di ajang Australia Open 2017 dan Thomas Cup 2018.
Pebulu tangkis muda berusia 21 tahun ini disebut Indonesia's giant killer atau pembunuh raksasa asal Indonesia.
Dalam tajuk berita yang diunggah Minggu (26/8/2018) itu, Malay mail menuliskan judul: Indonesia’s giant killer Ginting sails into badminton semis after beating Chen Long.
(Pembunuh raksasa asal Indonesia, Ginting melaju ke semifinal bulutangkis setelah kalahkan Chen Long-red)
Baca juga:
Mobile Masjid Buatan Yasu Project Siap Digunakan Peserta dan Penonton Olimpiade 2020
Pemuda Muhammadiyah: Pengadangan Tokoh yang Ingin Ganti Presiden Bantu Gerakan Makin Besar
Sampaikan Ucapan Selamat Ulang Tahun untuk Sri Mulyani, Rizal Ramli Terus Soroti Utang Negara
Usai Hadiri Pemakaman Sang Ibunda, Titus Bonai Segera Gabung Latihan Borneo FC

Dengan begitu, nama hebat Anthony Ginting telah diakui tak hanya media Indonesia, namun juga media asing.
Pada babak semifinal nanti, Anthony Ginting bakal berhadapan dengan tunggal atlet bulutangkis Taiwan, Chou Tien Chen.
Dilansi TribunWow dari TribunJogja, secara peringkat, Ginting memang terlampau jauh dari lawannya, Chou Tien Chen.
Ginting masih bertengger di posisi 12 dunia, sementara Chou sudah di peringkat 6 dunia.
Meskipun di atas kertas masih kalah, namun Ginting mendominasi kemenangan dari total empat pertemuan keduanya.
Ginting memenangkan tiga dari empat pertandingan yang mempertemukan kedua atlet kelas dunia ini.
Di laga terakhirnya, yakni Indonesia Master 2018, Ginting bahkan mampu mengoyak permainan Chou dengan rubber set.