Guntur Romli, Politisi PSI Menyebutkan tak Ada Penolakan untuk Ustadz Abdul Somad

Terkait adanya pembatalan ceramah yang dilakukan Ustadz Abdul Somad lantaran mendapatkan ancaman dan intimidasi, Politisi PSI membantah.

Editor: Amalia Husnul A
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN/Twitter@GunRomli
Ustadz Abdul Somad saat safari dakwah di Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat, di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jumat (30/3/2018). Inzet: Mohamad Guntur Romli 

Diberitakan sebelumnya, Ustaz Abdul Somad mengaku jika ancaman ini membebani panitia penyelenggara.

Tak hanya itu, ia juga merasa terbebani secara psikis.

Ia pun meminta maaf atas pembatalan ceramahnya ini.

Ustaz Abdul Somad kemudian memberikan beberapa alasan terkait pembatalan jadwal ceramah tersebut.

"Beberapa ancaman, intimidasi, pembatalan, dan lain-lain terhadap taushiyah di beberapa daerah seperti di Grobogan, Kudus, Jepara dan Semarang.

Beban panitia yang semakin berat.

6 Oktober Asian Para Games 2018 Dimulai, Ajang Olahraga Atlet Penyandang Disabilitas

Baru Diluncurkan saat GIIAS 2018, HR-V Terbaru Langsung jadi Andalan Honda

Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriah, Catat Waktu serta Niat Puasa Tasua dan Asyura

Kondisi psikologis jamaah dan saya sendiri.

Maka, saya membatalkan beberapa janji di daerah Jawa Timur, Jawa tengah, Yogyakarta:

1. September di Malang, Solo, Boyolali, jombang, Kediri.

2. Oktober di Yogyakarta.

3. Desember janji dengan Ustadz Zulkifikar di daerah Jawa Timur.

Mohon maaf atas kejadian ini, harap dimaklumi, dan mohon didoakan selalu.

Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Al-Faqiir Ilaa Rabbih, Abdul Somad," tulis akun @ustadzabdulsomad, Minggu (2/9/2018).

Sebelum membatalkan beberapa jadwal ceramah, Ustaz Abdul Somad sempat mengisi ceramah di Gedung Majelis Permustawaratan Rakyat/Dewan Perwakilan Rakyat (MPR/DPR).

 

Hal ini terlihat dari laman Instagram Ustaz Abdul Somad, Rabu (29/8/2018).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved