Gempa dan Tsunami di Sulteng
643 Pengungsi Berlabuh di Balikpapan Via KM Bukit Siguntang; "Yang Penting Keluar Dulu dari Palu''
Sebanyak 643 pengungsi dari Palu tiba di pelabuhan Semayang Balikpapan hari Jumat (5/10/2018) pukul 17.00 Wita.
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Andrias Hillbert Lapian
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebanyak 643 pengungsi dari Palu tiba di pelabuhan Semayang Balikpapan hari Jumat (5/10/2018) pukul 17.00 Wita.
Pengungsi ini langsung ditempatkan di penampungan sementara di lantai 2 untuk didata.
Kebanyakan dari pengungsi merupakan warga pendatang dari Surabaya yang bekerja di Palu.
Mereka mengaku hanya ingin cepat-cepat keluar dari Palu walau belum mengetahui setelah itu akan ke mana.
Walaupun akhirnya mereka mendapatkan kapal yang kebetulan sedang berlabuh di Balikpapan dan akan menuju Surabaya.
“Kita ini maunya keluar dulu (sat naik kapal di Pantoloan), menyelamatkan diri dulu, keadaan di sana sangat mencekam, listrik mati, ekonomi mati, semua mati, yang penting keluar dulu dari Palu”, jelas 2 orang warga pengungsi tujuan Surabaya.
Pemerintah Kota yang bekerjasama dengan TNI AL, Polres Balikpapan, dan Pelindo 4 berhasil memecahkan masalah pengungsi yang ingin berangkat ke Surabaya.
Para pengungsi tersebut yang berjumlah 141 orang didata lalu dinaikkan ke KM Santika Nusantara yang kebetulan sedang berlabuh di Balikpapan.
Baca juga:
Formasi CPNS 2018 Menghilang di sscn.bkn.go.id, Pendaftar CPNS 2018 Risau
BNPB: Sulawesi Tengah Bisa Diguncang Gempa Susulan Hingga 1.000 Kali
Fadli Zon Beberkan Kronologi Pengakuan Cerita Bohong Ratna Sarumpaet; ''Aktingnya Dahsyat!''
Persib Bandung Batal Terbang ke Papua untuk Hadapi Madura United? Mario Gomez pun Bingung