Pilpres 2019
Bela Prabowo hingga HTI, Inilah Rekam Jejak Yusril Ihza Mahendra Melawan Jokowi
Keputusan Yusril Ihza Mahendra menjadi pengacara bagi pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 mengejutkan banyak pihak.
Kesepakatannya, Aburizal dan Agung sama-sama tak mencalonkan diri sebagai ketua umum di Munas itu.
Di Pekan Ke-29 Liga 1 2018, Persib Bandung Jadi Tim Tandang Paling Perkasa
Bela HTI
Terbaru, Yusril Ihza Mahendra memutuskan menjadi pengacara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), organisasi yang telah dibubarkan oleh pemerintaham Jokowi karena dianggap anti Pancasila.
"Pada dasarnya saya akan membela siapapun dan kelompok manapun yang ditindas oleh penguasa dengan cara sewenang-wenang di luar hukum. Demokrasi, hukum dan keadilan harus ditegakkan," kata Yusril Ihza Mahendra saat baru ditunjuk sebagai pengacara HTI, Mei 2017.
Yusril Ihza Mahendra dan timnya langsung bekerja menggugat keputusan Menteri Hukum dan HAM yang membubarkan HTI ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Setahun berlalu, PTUN pada akhirnya memutuskan menolak gugatan yang diajukan HTI.
Yusril Ihza Mahendra mengaku tidak kaget dengan putusan majelis hakim itu.
"Memang sulit bagi majelis hakim untuk sepenuhnya bersikap obyektif dalam menyidangkan perkara HTI. Pemerintah tentu akan merasa sangat dipermalukan jika sekiranya keputusan membubarkan HTI dibatalkan oleh pengadilan," kata Yusril Ihza Mahendra pasca putusan PTUN, Mei 2018.
Namun, HTI dan Yusril Ihza Mahendra tidak menyerah. Mereka telah mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara.
Pada Jumat (2/11/2018), Yusril Ihza Mahendra bahkan masih menggelar jumpa pers untuk membela HTI.
Yusril Ihza Mahendra menegaskan, HTI bukan organisasi terlarang. Sebab, tak ada penyebutan HTI organisasi terlarang dalam putusan pencabutan badan hukum terhadap organisasi massa itu.
"Kalau ada pihak-pihak mengatakan HTI sebagai organisasi terlarang akan kami somasi. Atas dasar apa Anda menyebutkan bahwa HTI adalah organisasi terlarang. Apa maksud Anda menyamakan HTI dengan PKI. Kami akan bersikap tegas terkait hal ini," kata Yusril.
KNKT Beberkan Fakta Baru, Misteri Jatuhnya Lion Air JT610 Mulai Terungkap
Pengacara Jokowi-Ma'ruf
Hanya berselang tiga hari setelah menggelar jumpa pers untuk membela posisi HTI, Yusril Ihza Mahendra pun mengumumkan bahwa ia bersedia menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf.
Yusril mengaku mendapat tawaran dari Erick Thohir yang tak lain adalah Ketua Tim Kampanye Nasional pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 itu.