Pesawat Batik Air Jadi Airbus Pertama yang Mendarat di Bandara APT Pranoto

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Cornel Dimas

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Batik Air mendarat mulus di Bandara APT Pranoto, Samarinda Kalimantan Timur, Rabu (21/11/2018) pukul 13.45 Wita.

Kedatangan Batik Air dengan nomor penerbangan 6256 disambut prosesi water cannon salute yang dilakukan dua mobil pemadam kebakaran di Apron bandara APT Pranoto Samarinda.

Pesawat Airbus A320 ini berangkat dari Soekarno-Hatta Cengkareng pukul 10.30 WIB.

Ini merupakan pendaratan perdana Batik Air di Samarinda sekaligus menjadi pesawat Airbus pertama yang mendarat di Bandara APT Pranoto.

Pilot Batik Air, Arif Punarwanto mengaku senang pendaratan perdana di Kota Tepian berjalan mulus.

"Tidak ada kendala, semuanya lancar. Alhamdulillaah ini menjadi pendaratan pertama Batik Air di Samarinda," kata Arif.

Baca juga:

Ayah Balita Penderita Gizi Buruk Jual Sandal Jepit Ukir untuk Kesembuhan Putranya; Ini Perjuangannya

Pengidap Gangguan Jiwa Boleh Mencoblos di Pemilu 2019? Ini Penjelasan Ketua KPU Balikpapan

Pelebaran Ruas Jalan Samarinda-Bengalon Masuk Program Kontrak Tahun Jamak APBN

Mantan Kadis PU Berau Bantah Dipanggil Makmur Soal Kompensasi Izin Lahan Kebun Sawit

Direktur Batik Air, Achmad Lutfie dan Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Salman ikut dalam pesawat yang membawa 156 penumpang itu.

Kedatangan Batik Air disambut Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, yang mengalungkan bunga kepada Direktur Batik Air, pilot, dan awak kabin.

Achmad Lutfie senang dengan sambutan antusiasme masyarakat Samarinda sehingga penerbangan dari Cengkareng menuju Samarinda bisa terwujud.

"Terima kasih kepada pihak bandara dan masyarakat Samarinda sehingga terwujud penerbangan Cengkareng direct menuju Samarinda. Hari pertama penerbangan perdana ini penumpang sudah full 156 orang, termasuk 8 penumpang kelas bisnis," ungkap Lutfie.

Batik Air menjadi pesawat kedua dengan rute Samarinda ke luar pulau Kalimantan.

Sebelumnya Garuda Indonesia lebih dulu resmi membuka rute penerbangan dari bandara APT Pranoto Samarinda ke Soekarno Hatta, Cengkareng dengan pesawat Boeing 737-800.

Usai seremonial kedatangan, Batik Air melanjutkan inaugural flight (penerbangan perdana) dengan nomor penerbangan 6257 dari Samarinda ke Cengkareng sekitar pukul 14.15 Wita.

Wagub Kaltim Ingin Rute Penerbangan Samarinda Diperbanyak

Batik Air resmi menambah daftar maskapai yang melayani penerbangan ke luar pulau Kalimantan dari bandara APT Pranoto Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (21/11/2018).

Sebelumnya Garuda Indonesia lebih dulu membuka layanan penerbangan dari bandara APT Pranoto Samarinda menuju Soekarno Hatta, Cengkareng.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi menginginkan agar rute penerbangan Samarinda diperbanyak.

"Buka saja rute penerbangan, Insyaa Allah akan penuh semua. Dari 3 kabupaten / kota saja jumlah masyarakatnya, maka 10 rute akan penuh semuanya. Kehadiran Bandara APT Pranoto ini juga bermanfaat bagi warga Samarinda, Bontang, Kukar, Kutim juga termasuk," ungkap Hadi.

Namun bukan berarti mengurangi frekuensi di bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.

Hadi mengatakan Balikpapan mampu menyedot antusias tersendiri khususnya bagi masyarakat di kawasan Selatan Kaltim.

Baca juga:

Perjuangan Keras Mochammad Supriadi; Pernah Jadi Gelandangan, Kini Menimba Ilmu di Liverpool

Ini Sikap Manajemen Persib Bandung terhadap Empat Pemain yang Dituding Terlibat Pengaturan Skor

KPK Rilis Survei Penilaian Integritas, Pemprov Papua dan Polri Dapat Nilai Terendah

Begini Respon Karni Ilyas saat Fahri Hamzah ''Menolak'' Sesi Bicara sebagai Narasumber ILC

"Balikpapan jangan khawatir, Balikpapan akan penuh untuk di bagian Timur dan Selatan," katanya.

Hadi juga mengungkapkan dengan rute penerbangan yang banyak di Samarinda akan meningkatkan geliat ekonomi Kaltim.

Pasalnya ia menilai kehadiran bandara APT Pranoto bukan hanya soal perhubungan, tapi juga awal perkembangan perekonomian.

"Intinya kalau Samarinda sudah terbuka jalur penerbangan ini, saya yakin geliat ekonomi semakin meningkat. Membuat Kaltim lebih maju dan sejahtera. Saya yakin banyak destinasi internasional yang juga mulai tumbuh di Kaltim dan itu akan menjadi daya tarik wisata internasional," tuturnya.

Hadi juga memuji maskapai Batik Air yang menurutnya sebagai salah satu Maskapai dengan pelayanan yang baik di tanah air.

Ia berharap kedepannya Batik Air melayani lebih dari sekali penerbangan di Bandara APT Pranoto Samarinda.

"Batik air satu dari pesawat yang selalu saya gunakan saat masih menjadi anggota DPR RI. Naik batik air karena mendarat di Halim Perdanakusuma. Semoga rute penerbangan bisa ditambah agar memudahkan masyarakat Kaltim," ujar Hadi. (*)