Mancanegara

Polisi Bentrok Hadapi Massa Rompi Kuning, Kota Paris Porak Poranda

Para pengunjuk rasa bahkan telah mencoba menerobos barikade beberapa kali. Polisi kemudian menembakkan gas air mata lebih dari sekali.

AFP
Massa Rompi Kuning melempar gas air mata pada demonstrasi memprotes kenaikan harga minyak. 

TRIBUNKALTIM.CO, PARIS - Polisi menembakkan gas air mata dan mengerahkan water cannon untuk mengatasi massa "rompi kuning" yang berunjuk rasa di Paris, Perancis, pada Sabtu (24/11).

Seperti diketahui, demonstran memakai rompi berwarna kuning sebagai bentuk protes kepada Presiden Perancis Emmanuel Macron atas kebijakan kenaikan pajak pada bahan bakar kendaraan.

Melansir AFP, sekitar 3.000 polisi telah dikerahkan karena massa yang memblokir jalan-jalan Perancis selama sepekan terakhir akan menyebabkan gangguan lagi.

Baca: Bus Tenggelam, Penumpang Anak-anak Terjebak dalam Bus

Sejak Sabtu pagi, ribuan orang berkumpul di Champs-Elysees dan terlibat bentrok dengan polisi yang berpaya mencegah mereka pindah ke Place de la Concorde.

Para pengunjuk rasa bahkan telah mencoba menerobos barikade beberapa kali. Polisi kemudian menembakkan gas air mata lebih dari sekali.

"Kami baru saja berdemonstrasi secara damai, dan kami terkena gas air mata," kata Christophe (49), seorang demonstran dari wilayah Isere di Perancis timur.

Baca: VIDEO VIRAL - Seperti Film Komedi, Tahanan Kelabui Petugas dengan Ular

"Kami menyaksikan bagaimana kami disambut di Paris," imbuhnya. Demonstrasi itu dipicu oleh peningkatan pajak solar sebagai pungutan kebijakan anti- polusi oleh pemerintah.

Pada Jumat malam lalu, seorang pria membawa alat peledak dan meminta pengunjuk rasa diizinkan untuk bertemu dengan Macron Namun dia menyerahkan diri ke polisi di Angers.

"Dia menuntut agar rompi kuning diterima di istana presiden Elysee," kata pejabat setempat, Yves Gambert.
Pada Sabtu (17/11), hampir 300.000 orang memblokir jalan raya, bundaran, kawasan bisnis, dan depot bahan bakar.

Kali ini, jumlah mereka menurun sekitar 5.000 orang. Pada unjuk rasa pekan lalu, demonstran nekat turun di jalan raya dan kemudian seorang di antaranya tewas ditabrak mobil di wilayah Savoie.

Perempuan usia 63 tahun itu tewas ketika seorang ibu yang berusaha membawa putrinya ke dokter, panik karena demonstran mengepung mobilnya. (*)

Artikel ini sudah tayang di kompas.com dengan judul Atasi Unjuk Rasa "Rompi Kuning", Polisi Paris Tembakkan Gas Air Mata https://internasional.kompas.com/read/2018/11/24/21013271/atasi-unjuk-rasa-rompi-kuning-polisi-paris-tembakkan-gas-air-mata

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved