Sebut Jokowi Banci hingga Politisi yang Mengutuknya, Ini 10 Fakta Polemik Habib Bahar

Habib Bahar bin Smith atau yang lebih kerap dipanggil Habib bahar adalah seorang penceramah yang berasal dari Manado.

Instagram/habibbahar
Habib Bahar bin Smith 

Dia menduga, pelaporan ini mengarah pada ketidakadilan.

"Kalau yang melaporkan langsung diproses, sementara yang dekat dengan pemerintah pemerintah tidak diproses. Ini kezaliman sempurna," kata Fadli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/11/2018) saat dilansir dari Tribunnews.com.

Fadli menganggap pernyataan kontroversial yang disampaikan Bahar adalah bentuk kritik.

Ia menduga, ujaran tersebut mengandung metafora yang tak perlu ditanggapi serius.

Wakil Ketua DPR RI itu mengatakan setiap pendakwah memiliki cara yang berbeda dalam menyampaikam dakwahnya.

"Ada yang gayanya orator, ada yang biasa-biasa saja, ada yang mengkritik, ada yang metafor," tutur Fadli.

Fadli lantas meminta sejumlah pihak tak menyoalkan, apalagi mengarah ke upaya kriminaliasai.

5. Sikap Juru Bicara TKN Jokowi-Ma'ruf

Ace Hasan Sjadzily
Ace Hasan Sjadzily (Tribunnews.com/Eri Komar Sinaga)

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily juga mengatakan, pernyataan Habib Bahar yang menyebut Jokowi banci sangatlah tidak pantas.

Menurut Ace Hasan, seorang habib seharusnya tidak mengeluarkan kata kata cacian atau makian.

"Nabi saja mengajarkan kita untuk bertutur kata yang lembut (qaulan layyinan) dan berkata baik (qaulan ma’rufa)."

"Bukan mencaci maki yang bernada kebencian," ujar Ace, Jumat, (30/11/2018) saat dilansir dari Tribunnews.com.

Menurutnya di Indonesia ini orang dijamin kebebasan berpendapat termasuk mengkritik presiden.

Tetapi, harus menggunakan bahasa yang baik, bukan dengan caci maki.

"Kita boleh mengkritik sama Presiden Jokowi karena itu bagian dari hak setiap warga negara."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved