Inilah Besaran Keuntungan yang Berhasil Dihimpun Grab pada Tahun 2018
Menurutnya, pangsa pasar layanan GrabBike di Indonesia mencapai angka 60 persen, sedangkan GrabCar sebesar 70 persen.
Wiljan Pluim Dipastikan Tak Perkuat Skuat PSM Makassar di Ajang Piala Indonesia
Bek Timnas Malaysia Aidil Zafuan Dikabarkan Merapat ke Persib Bandung, Begini Respons Mario Gomez
Di Indonesia, Tan mengklaim Grab menjadi layanan transportasi pilihan konsumen nomor satu di Indonesia.
Menurutnya, pangsa pasar layanan GrabBike di Indonesia mencapai angka 60 persen, sedangkan GrabCar sebesar 70 persen.
"Di 2017 kami hadir hanya di 12 kota. Saat ini Grab sudah ada di 132 kota, ini hampir semua kota di Indonesia," kata dia.
Tan memprediksi, layanan pesan-antar makananan GrabFood akan meningkat di 2019.
Pesanan meningkat 6 kali lipat, dan merchant yang terdaftar bertambah 8 kali lipat di 2018.
"GrabFood merupakan brand paling banyak digunakan untuk 48 persen konsumen. Sekarang sudah hadir di 132 kota," jelasnya.
Di samping memperluas layanan dan produk, Grab juga menggandeng sejumlah mitra, di antaranya Uber, Softbank, Toyota, Honda, Hyundai, Booking Holdings, Microsoft, Vertex, SK dan lainnya.
Meski begitu, Tan tak menjelaskan lebih detil terkait bagaimana angka USD 2 miliar bisa dicapai di 2019.
"Jika Anda melihat platform kami, kami punya banyak produk dengan pertumbuhan yang tinggi. Tapi kami tidak bisa memberikan detail yang spesifik terkait ini," kata dia. (Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tahun Ini Grab Raup Untung 1 Miliar Dolar AS