Kenalkan Jiwa Entrepreneur, Poltekba Ajak Santri Produksi Kue Sendiri

TRIBUNKALTIM.CO - Politeknik Negeri Balikpapan mengenalkan jiwa Entrepreneur kepada puluhan santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Al Mujahidin Km 10 Balikpapan, Kamis (13/12/2018).

Mereka diajak untuk membuat beberapa kue dari proses dasar hingga pengemasan.

Para santri ini pun sangat antusias mengikuti semua materi yang diberikan para Dosen di Kampus Perhotelan Poltek Balikpapan.

Gazali, S.Pd, M.Pd yang merupakan dosen Jurusan Perhotelan menjelaskan, Kegiatan hari ini  adalah program pengabdian kepada masyarakat.

Program ini rutin setiap tahun diadakan. Program ini sendiri dilaksanakan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Balikpapan.

Baca: Peduli Warga Sekitar, Poltekba Pasang 2 Unit Lampu PJU Tenaga Surya di Sepinggan

"Sesuai dengan judulnya program pengabdian kepada masyarakat, maka mitranya adalah masyarakat. Yakni bisa masyarakatnya pelajar, dan masyarakat umum lainnya," kata Gazali.

Gazali menyebutkan, dalam kegiatan ini para pelajar ini akan dilatih, sehingga memiliki semangat berwirausaha. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun jika kewirausahaan santri dan santriawati.

Dalam kegiatan ini para pelajar tidak hanya mendapatkan ilmu membuat produk kuliner saja, melainkan cara mengemas produk itu. Sehingga produk yang dibuat bisa layak jual dan meningkatkan sesuai selara pasar.

"Jila mampu mengemas yang bagus dan baik, sehingga dipasar konsumen akan senang," kata Gazali

Baca: Dosen Poltekba Latih Petani Karang Joang Bikin Olahan Pepaya Mini

Gazali pun berharapa setelah mendapatkan ilmu d isini, para santri memiliki motivasi untuk berwirausaha. Sebab trend sekarang pengusaha muda merupakan profesi yang keren. Bukan lagi profesi yang disampingkan. "

Profesi sekarang anak muda jadi pengusaha," katanya.

Sebelumnya Poltekba pernah mengadakan kegiatan yang sama dengan mengajak mitra UMKM, kelompok nelayan, komunitas laundry untuk mengikuti program ini.

"Anak-anak sangat antusias, terlihat semangatnya para pelajar ini membuat produk, karena menurutnya ini sesuatu yang baru, sebelumnya mereka hanya makan kue tidak permah tahu prosesnya," ungkap Gazali.

Sementara itu, Mutahar Kelas 11 IPS mengatakan kegiatan ini bagus sekali, karena dalam kegiatan ini para pelajar diajarkan bagaimana untuk berwirausaha, dan belajar tata boga.

"Harapannya setelah kembali ke Pondok kita bisa mengembangkan kepada teman-teman sehingga bisa memiliki jiwa wirausaha," kata Mutahar.