Pilpres 2019
Karni Ilyas Ungkap Alasan Tak Bersedia Menjadi Moderator Debat Pilpres 2019
Berdasarkan kesepakatan, diputuskan bahwa debat pertama akan dipandu oleh dua orang moderator, yaitu Ira Koesno dan Imam Priyono.
Namun melalui kicauan Twitternya, Karni Ilyas terang tidak bersedia menjadi moderator.
Karni Ilyas menyebut bahwa debat Pilpres 2019 harus dimoderatori oleh moderator muda yang pintar dan cekatan.
Presiden Indonesia Lawyers Club ini berharap KPU tidak menunjuk dirinya.
Karni Ilyas juga meminta maaf kepada pihak-pihak yang memintanya menjadi moderator debat Pilpres 2019 karena tidak bisa memenuhi permintaan tersebut.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Karni Ilyas melalui kicauan Twitternya, Sabtu (29/12/2018).
"Jangan. Jangan saya yg menjadi moderator Debat Capres dan Cawapres 2019.
Hajatan yg sebesar itu sebaiknya dibawakan oleh moderator yg lebih muda, pintar, dan cekatan.
Saya sungguh berharap KPU tidak menunjuk saya.
Saya mohon maaf untuk yg minta saya jadi moderator," kicau Karni Ilyas.
Ira Koesno dan Imam Priyono menjadi moderator debat Pilpre 2019 pertama
Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama dua tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden menyepakati dua nama yang akan menjadi moderator pada debat pertama Pemilihan Presiden 2019.
Berdasarkan kesepakatan, diputuskan bahwa debat pertama akan dipandu oleh dua orang moderator, yaitu Ira Koesno dan Imam Priyono.
Ira Koesno adalah mantan jurnalis Liputan 6 SCTV.
Ia juga pernah menjadi moderator debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI 2017.
Sementara, Imam Priyono merupakan jurnalis senior TVRI.
"Terkait moderator debat pertama, sudah diusulkan dibahas dan disepakati akan dimoderatori Ira Koesno dan Imam Priyono," kata Ketua KPU Arief Budiman di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/12/2018).