Prabowo Subianto Jawab Tudingan Petinggi PKPI soal Kasus Penculikan 1998: Saya Tidak ke Mana-mana
Sebelumnya, akun resmi partai berlambang kepala Burung Garuda ini menegaskan bahwa Tim Mawar bukan menculik, namun, mengamankan aktivis.
Lebih lanjut, Teddy mengunggah 12 postingan berisi hal serupa.
"Mereka sibuk menyebarkan informasi bahwa @Prabowo di fitnah sebagai penculik. Padahal Prabowo nya sendiri mengakui bahwa dia melakukan penculikan...," kata Teddy.
Menanggapi hal tersebut, Gerindra langsung memberikan bantahan.
Menurut Gerindra, Teddy hanya inggin menggiring opini seolah-olah Prabowo adalah penculik aktivis.
Padahal, kata Gerindra, para aktivis yang sempat diamankan oleh Tim Mawar sudah pulang ke keluarga masing-masing dalam keadaan hidup.
"Orang-orang seperti anda itu hanya ingin menggiring opini bahwa Tim Mawar juga yg menyebabkan hilangnya 13 org aktivis yg hingga saat ini masih belum ditemukan.
Padahal penjelasan Mugiyanto sudah jelas, terjadi 'perebutan tawanan', yg artinya bukan hanya Tim Mawar yg bergerak.
Anda dan kelompok anda itu hanya ingin menggiring opini seolah pak Prabowo & Tim Mawar lah yg melakukan pengamanan kepada 13 orang aktivis tersebut.
Padahal sudah jelas 9 orang aktivis yg diamankan Tim Mawar sudah pulang kepada keluarganya masing-masing dalam keadaan hidup," jawab Gerindra.

Sebelumnya, akun resmi partai berlambang kepala Burung Garuda ini menegaskan bahwa Tim Mawar bukan menculik, namun, mengamankan aktivis.
"Bukan menculik tetapi mengamankan. Dan yang mengamankan itu bukan Pak @prabowo tetapi Tim
Mawar. Yang diamankan sebanyak 9 orang, sudah bebas semua dalam keadaan hidup dan sebagian menjadi kader Gerindra," tegas akun @Gerindra dalam cuitannya, Rabu (5/9/2018).
Sementara itu ada netizen lain yang menanggapi pernyataan Gerindra.
"Fakta nya sudah dibungkus dengan keputusan pengadilan militer dengan pemecatan Bhw PS yg memerintahkan. Mungkin saja ada penyesalan. Tetapi sejarah tsb tidak mungkin dihapus. Generasi millenial akan mudah mencari jejak digitalnya," tulis akun @ariepong.
Gerindra kembali menanggapi akun tersebut dengan menegaskan bahwa kebenaran suatu saat akan terungkap.
"Kami yakin generasi milenial bisa lebih cerdas dari saudara. Bisa membedakan fakta, fitnah, dan mengerti tentang 'kambing hitam' dan 'pembunuhan karakter'. Sejarah memang tidak bisa dihapus, tapi saudara juga harus ingat, bahwa yang namanya KEBENARAN pasti terungkap," tulis @Gerindra.

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Prabowo Subianto Jawab Tudingan Teddy Gusnaidi soal Kasus Penculikan 1998: Saya Tidak ke Mana-mana, http://wow.tribunnews.com/2019/02/05/prabowo-subianto-jawab-tudingan-teddy-gusnaidi-soal-kasus-penculikan-1998-saya-tidak-ke-mana-mana?page=all.