Viral Siswa Merokok dan Menantang Guru di Kelas, Kini AA Menunduk Bersalaman dengan Sang Guru
Saat bersalaman, AA menggunakan tangan kirinya untuk menutupi sebagian sisi wajahnya.
Tak hanya itu, ternyata pada Senin, (4/2/2019), disebutkan AA telah meminta maaf atas perilakunya kepada Nur Khalim.
Namun karena video tak pantas AA itu beredar luas baru-baru ini dan membuat geram masyarakat, Polsek Waringin Anom pun langsung mencari tahu sumber menyelidiki kejadian tersebut.
Dikatakan Supiyan, sudah ada proses perdamaian kembali lantaran AA akan menjalani ujian nasional.
"Karena menempuh sekolah dan sebentara lagi ujian akhir nasional, karena pertimbangan tersebut Pak Nur memutuskan untuk melakukan proses perdamaian," ujar Supiyan.
Keduanya juga tak lupa menandatangani surat perdamaian.
Pernyataan AA
AA juga melontarkan pada surat penyataan bahwa ia menyesali perbuatannya.
"Dengan ini saya minta maaf, sekali lagi saya minta maaf atas perbuatan yang saya lakukan terhadap guru saya, Bapak Nur Khalim yang terjadi pada hari Sabtu, 2 Febuari 2019, sekira pukul 8.00 WIB di dalam kelas saat pelajaran."
"Saat ini videonya menyebar luas atau turun di media sosial, atas perbuatan tersebut, saya sangat menytesali, dan saya tahu itu salah, dengan penuh kesadaran saya berjanji demi Allah tidak akan mengulangi perbuatan itu lagi," ujar AA yang di dampingi kedua orangtuanya tersebut.

Diberitakan sebelumnya, dikutip dari akun Instagram @makassar_iinfo, Minggu (10/2/2019), awalnya sebuah video memperlihatkan seorang guru mendekati muridnya yang memakai baju pramuka sedang merokok dan duduk di atas meja di dalam kelas.
Murid yang mengenakan topi hitam itu justru tak mempedulikan dan malah menantang guru yang menegurnya.
Tak hanya sekali, murid laki-laki itu juga memegang leher sang guru dan menantang mendekatkan kepalanya.
Tak terlihat membalas, guru lelaki itu tampak diam dan hanya melihat ke muridnya.
Murid yang ditegur itu juga memegang kerah guru dan memintanya memukulnya.
Namun sang guru tetap diam dan melihat tanpa berbuat apa-apa.